Setiap kita pasti memiliki masalah dalam kehidupan kita, entah itu masalah dalam keluarga, masalah dengan pasangan, masalah ekonomi, masalah pendidikan dan lain sebagainya.
Tentu dengan porsinya masing-masing, ada yang melihat bahwa yang kita alami itu masih masalah yang kecil padahal menurut kita itu adalah masalah yang besar dan juga sebaliknya.
Saya berpikir sejenak, selama ini ternyata saya membandingkan masalah yang saya alami dengan orang lain, saya merasa bahwa masalah saya lah yang paling besar dan masalah orang lain biasa saja dan gampang untuk dihadapi.
Tetapi, setelah saya berefleksi bahwa hidup ini, serta masalah yang kita hadapi tidak bisa kita bandingkan dengan masalah orang lain, karena kita tidak tau masalah besar apa yang dia hadapi, dan bagaimana dia menghadapi hal tersebut.
Ada yang masalahnya besar tetapi dia bisa melewatinya dengan senyum sumringahnya ada juga orang yang masalahnya kecil tetapi dihadapinya dengan kesedihan, kecemasan, dan menyalahkan diri sendiri dan orang lainÂ
Itulah kehidupan tidak bisa ditebak, tidak bisa dibandingkan dengan kehidupan orang lain, kita memiliki porsi kita masing-masing, tinggal bagaimana cara kita menyikapi semua itu.
Apakah kita menghadapinya dengan kesedihan, gerutuan, kemarahan atau sebaliknya menghadapi masalah dengan sukacita, kedamaian, penyerahan diri kepada Tuhan, dan intropeksi diri.
Saya sampai saat ini masih belajar untuk bisa menjadi orang yang bisa mengontrol diri terhadap masalah-masalah yang saya alami dan belajar untuk berhenti membandingkan masalah saya dengan masalah orang lain.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H