Selalu saja ada hal-hal baru dalam dunia kuliner, jika dilihat lagi kesannya seperti tidak ada celah untuk memutuskan rantai inovasi bisnis makanan dan minuman.
Salah satu bisnis kuliner yang sedang booming dalam masyarakat belakangan ini adalah 'Mie Gacoan', olahan mie yang dimasak dan disajikan dengan cara yang tidak seperti biasanya.
Sejak di buka pada tahun 2016 lalu, Mie Gacoan terus berkembang secara signifikan sampai menjadi merek restaurant mie pedas nomor 1 di Indonesia.
Jaman sekarang ini, siapa sih yang tidak suka makan mie?
Mie gacoan memberikan menu-menu andalan yang disukai orang Indonesia yaitu mie pedas dengan banyak varian seperti mie angel, mie setan, dan mie iblis. Ketiga menu tersebut menjadi menu utama sekaligus unggulan di restaurant mie gacoan.
Ditambah lagi dengan makanan ringan yang bisa disantap bersama mie tersebut, ada pangit goreng, siomay, udang keju, udang rambutan, ceker, dan lumpia udang. Tidak ada yang tidak menjadi favorit masyarakat.
Dari sekian banyak cabang yang dibuka oleh perusahaan Pesta Pora Abadi untuk mie gacoan, mie gacoan cabang Bekasi menjadi salah satu restaurant yang menarik perhatian karena tempatnya yang selalu ramai dan tidak pernah sepi.
Sejak secara resmi dibuka untuk makan di tempat pada 2 Juli lalu, mie gacoan Bekasi menjadi destinasi kuliner baik warga lokal maupun pendatang.
Antusiasme masyarakat terhadap mie gacoan cabang Bekasi ini menjadi fenomena bahwa masyarakat Indonesia akan datang berbondong-bondong untuk suatu hal yang sedang viral dan disukai oleh banyak orang.
Rasanya seperti kurang lengkap dan ketinggalan jika belum merasakan nikmatnya mie gacoan pedas yang tingkatan pedasnya bisa di pilih dengan berbagai level ini.
Hal itu dibuktikan dengan pengunjung Sinta yang rela antre dua jam untuk masuk dan makan di restaurant mie gacoan.
"Saya dateng kesini sekitar jam 3, tapi ya baru masuk jam 6 sudah mau malam," ujar  Adi salah satu pengunjung mie gacoan Bekasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H