Kemajuan teknologi bikin anak-anak jadi cepat fasih menggunakan gadget. Di satu sisi, Sahabat Sehat yang sudah jadi orang tua pasti senang ya karena si kecil kelihatan cerdas dan mampu beradaptasi dengan teknologi. Di sisi lain, pakai gadget berlebihan membuat buah hati berisiko kecanduan dan mengganggu tumbuh kembangnya. Makanya, Sahabat Sehat harus disiplin menentukan screen time untuk anak.
Sudah tahu tentang screen time? Kalau belum, mari simak ulasan lengkapnya berikut ini!
Apa Itu Screen Time?
Berdasarkan definisi Cambridge Dictionary, screen time diartikan sebagai durasi yang dihabiskan balita untuk beraktivitas menggunakan gawai dan perangkat elektronik lainnya, yaitu smartphone, laptop, TV, hingga video game. Sejak tahun 2019, World Health Organization (WHO) telah menetapkan aturan screen time yang ketat untuk mendukung tumbuh kembang anak-anak secara optimal.
Aturan Screen Time Menurut WHO
Batasan screen time yang baik bagi anak menurut WHO adalah sebagai berikut:
- Anak usia kurang dari 1 tahun tidak boleh beraktivitas dengan gadget atau layar elektronik lainnya. Pada usia ini, anak membutuhkan banyak waktu tidur dan stimulasi otak berupa aktivitas fisik maupun interaksi dengan orang-orang terdekat.
- Anak usia 2 hingga 5 tahun boleh menggunakan gadget atau perangkat elektronik lainnya maksimal 1 jam setiap hari. Usahakan supaya aktivitas anak bersama gadget bersifat edukatif, misalnya belajar mengenal anggota tubuh, warna, hewan, dan bahasa. Di luar durasi penggunaan gadget, sebaiknya anak diajak beraktivitas fisik, melakukan permainan edukatif, dan tidur.
Waspada terhadap Penggunaan Gadget Berlebihan pada Anak
Bermain gadget memang bisa bikin si kecil tenang selama beberapa saat. Namun, penggunaan gadget berlebihan rentan memicu beberapa gangguan tumbuh kembang, antara lain:
- Meningkatkan risiko kelebihan badan dan melemahkan daya tahan tubuh karena anak tidak aktif bergerak selama menggunakan gadget.
- Menambah risiko gangguan tumbuh kembang, misalnya terlambat berbicara (speech delay).
- Menyebabkan anak rentan mengalami gangguan psikologis, seperti sulit fokus, kecemasan berlebihan, kecanduan gadget, dan lainnya.
- Menghambat perkembangan kemampuan komunikasi dan sosialisasi anak.
- Memicu gangguan penglihatan mata seperti pandangan kabur, mata kering, mata lelah, atau penyakit mata lainnya yang lebih serius.
Kalau mau si kecil tumbuh menjadi pribadi yang sehat, cerdas, dan aktif, Sahabat Sehat harus menerapkan aturan screen time secara disiplin, ya. Mari jadikan Hari Anak Nasional kali ini sebagai momentum untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya pembatasan gadget bagi si kecil.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H