Mohon tunggu...
Melinda Dfajarina
Melinda Dfajarina Mohon Tunggu... -

Gemini a simple girl character. Happiness only real when shared :)\r\n\r\nCoed faculty of economics at the Universitas Yos Soedarso Surabaya

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Red

11 April 2013   23:29 Diperbarui: 24 Juni 2015   15:21 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Selimut merahku terlalu kecil
bahkan untuk membalut tubuh yang mungil
Kala dingin bertamu, mungkin hati sudah tak lagi merah merona
Layaknya kelopak bunga mudah gugur sebab bukan lagi keyakinan yang hadir
Teroyak, terombang-ambing, tercompang-caping
Berkeping keping,,,,, terhina maki-makian... yahhh!
Melihat raut wajah yang semu dalam sepetak ruang
Terbalut cahaya gelap... hanya rona semu yang tersirat
Mungkin itu sebab kurasa diriku makin dingin
Air yang sengaja ku tuang dalam tubuh berubah menjadi keringat
Namun tetap kurasa dingin tak berubah
Perlahan dalam butiran doa, ku bisikkan tanya dalam pusaran hati
Bahagia kah yang kudapat kini atau kelak...??
Biar waktu yang menjawab
Lalu tarik perlahan selimut merah ku kembali

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun