Mohon tunggu...
Melinda Harumsah
Melinda Harumsah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Creator Economy. Penulis. Aktivis dakwah.

Assalamualaikum. Wr. Wb Saya melinda harumsah, memiliki hobbi menulis, hidup untuk berkarya berdaya dan berkontribusi untuk Islam kaffah.

Selanjutnya

Tutup

Sosok Pilihan

Menciptakan Generasi Berakhlak Mulia

17 Desember 2024   22:46 Diperbarui: 17 Desember 2024   22:46 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menciptakan Generasi Berakhlak Mulia

Oleh : Melinda Harumsah, S.E 

Tidak semua generasi itu buruk. Setiap generasi memiliki kelebihan dan tantangannya sendiri. Stereotip negatif terhadap generasi tertentu seringkali muncul karena perbedaan nilai, budaya, atau cara pandang antara generasi yang lebih tua dan muda. Namun, kenyataannya, banyak generasi muda yang justru memiliki potensi besar dan membawa perubahan positif di berbagai bidang.

Setiap generasi memiliki individu-individu yang luar biasa, dengan potensi dan kemampuan untuk memberikan dampak positif. Alih-alih menghakimi generasi tertentu, lebih baik kita bekerja sama untuk saling mendukung. Dengan saling memahami, kita bisa menciptakan masyarakat yang harmonis, di mana semua generasi, tua maupun muda, berkontribusi sesuai kelebihan masing-masing.

Seperti misalnya pada generasi yang memiliki akhlak mulia. Generasi ini  adalah generasi yang memiliki karakter baik, memegang teguh nilai-nilai moral dan etika, serta menjadikan agama sebagai pedoman dalam setiap aspek kehidupan. Dalam Islam, pembentukan generasi berakhlak mulia sangat penting karena akhlak adalah inti dari ajaran Islam. 

Rasulullah SAW bersabda:

"Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak yang mulia." (HR. Ahmad).

Karakteristik Generasi Berakhlak Mulia

1. Taqwa kepada Allah: Selalu berusaha menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya.

2. Jujur: Tidak pernah berbohong dalam perkataan dan perbuatan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun