Contextual Teaching And Learning dalam Media Pembelajaran Secara Daring

Sedangkan Berdasarkan Center for Occupational Research and Development (CORD) Penerapan strategi pembelajaran konstektual digambarkan menjadi 5 bagian. Pertama, Relating yaitu pembelajaran didasarkan dengan pengalaman nyata dari konteks kerangka kerja yang dirancang pendidik agar pembelajaran menjadi bermakna. Kedua, Experiencing yaitu pembelajaran dilakukan dengan peserta didik mengalami langsung hal yang dipelajarinya dan berupaya melakukan eksplorasi terhadap hal yang dikaji, berusaha menemukan dan menciptakan hal yang baru dari apa yang dipelajarinya. Ketiga, Apllying yaitu penekanan pada proses mendemonstrasikan pengetahuan yang dimiliki dengan dalam konteks dan pemanfaatanya. Keempat, Cooperative yaitu proses kolaboratif dan kooperatif melalui kegiatan kelompok, komunikasi interpersonal/hubungan intersubjektif. Kelima, Transfering yaitu penekanan pada terwujudnya kemampuan memanfaatkan pengetahuan dalam situasi/konteks baru.

Dalam model pembelajaran ini kesuksesan siswa tergantung dari keaktifan dan usaha sendiri jadi siswa yang dengan baik mengikuti setiap pembelajaran dengan model ini tidak akan menunggu teman yang tertinggal dan mengalami kesulitan. Ketika proses pembelajaran peran guru hanya sebagai pengarah dan pembimbing. karena lebih menuntut siswa untuk aktif dan berusaha sendiri mencari informasi, mengamati fakta dan menemukan pengetahuan-pengetahuan baru di lapangan. Sehingga karna keterbatasaannya pembelajaran tatap muka antara guru dan siswa pembelajaran ini tetap akan berjalan dengan baik. sehingga mengurangi tingkat kendala saaat pembelajaran virtual berlangsung. Pembelajaran ini menyebabkan pembelajaran lebih menyenangkan, karna ilmu yang didapat siswa bisa dari lingkungan sekitar.

Penerapan Sistem Pembelajaran CTL pada pemebalajaran daring saat ini sangat diperlukan karena system CTL ini telah dirancang agar dapat memudahkan peserta didik dalam memahami pembelajaran. Sehingga, pembelajaran dapat berjalan secara efektif walaupun secara online.

 

REFERANSI 

Abdurrahman, M. (2012). Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta:Rineka Cipta.

Hartono. 2011. Metodologi Penelitian. Pekanbaru: Zanafa Publishing

Adisusilo Jr., S. (2012). Pembelajaran Nilai-Nilai Karakter Konstruktivisme dan VCT Sebagai Inovasi Pendekatan Pembelajaran Afektif. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Nohayati, dkk. 2018. Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Contextual Teaching and Learning untuk Memfasilitasi Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Madrasah Tsanawiyah. Journal for Research in Mathematics Learning. Vol 1, no 1