Mulai berkecimpung di karaoke StarMaker dan Wesing

Setelah berhasil mendapatkan 34 piala juara nyanyi, fotogenik, cipta puisi kategori umum tingkat nasional online dan yang paling banyak juara nyanyi, juga setelah menyanyikan 179 lagu kebangsaan negara-negara di YouTube IG FB mulai dari Amerika Serikat sampai Vatikan; sekarang saya mulai berkecimpung di karaoke StarMaker dan Wesing yang aplikasinya di-download di smartphone. Lagu Gospel ciptaan sendiri berjudul Sambut Kedatangan-Nya sudah jadi lagu karaoke di Wesing dan bisa dinyanyikan siapa saja dan sudah mulai bertambah banyak orang yang menyanyikan. Tapi saya tetap berkecimpung di karaoke StarMaker dan Wesing sebagai member dan punya akun serta group family. Di group family StarMaker saya tergabung di group family Korea dan sekarang sudah menjadi vocalist di group family Korea tersebut. Sedangkan member lainnya gabung di group family Indonesia atau bikin group family sendiri karena sepertinya tidak mudah join di group family yang sudah terkenal. Dari karaoke saya belajar menyanyi dengan mengikuti irama lagu yang ada dan semua lagu yang dinyanyikan di karaoke lengkap dari banyak genre termasuk lagu-lagu kebangsaan negara-negara yang jadi lagu karaoke, lagu Gospel jadul, lagu dangdut terkenal, lagu pop Indonesia, Mandarin, Jepang, Amerika Serikat, Eropa yang menggunakan bahasa Inggris dan ada yang menggunakan bahasa Spanyol, juga lagu2 daerah Nusantara dari Sabang sampai Merauke. Karena sudah terbiasa menyanyikan lagu2 kebangsaan negara-negara dari nada terendah sampai tertinggi seperti seriosa, maka di karaoke saya bisa lagu2 dari yang nadanya terendah sampai tertinggi. Apalagi setelah menggunakan headset murah tapi berkualitas bagus dan suara jernih, maka nilai cover lagu karaoke nilainya bertambah dan umumnya nilainya A sampai A++ meskipun masih pakai HP jadul. Banyak orang yang heran karena saya banyak menyanyikan lagu2 yang tidak umum orang nyanyikan termasuk lagu-lagu kebangsaan negara-negara dan lagu-lagu daerah Nusantara yang tidak terkenal. Karena sering ikut menyanyi di party2 room member lainnya, maka orang sering mengira saya orang Filipino kecuali kalau bicara dalam bahasa Indonesia. Semoga suatu saat bisa terkenal sehingga bisa mendapatkan banyak penghasilan melalui jumlah gift dan poin yang diterima serta menang dalam lomba2 karaoke. Jadi saya terus asah bakat menyanyi saya dengan karaoke StarMaker dan Wesing. Semoga saja lagu Gospel ciptaan sendiri yang jadi lagu karaoke di Wesing bisa terkenal suatu saat nanti. Banyak member lainnya yang menggunakan edit suara, lipsing, dll tapi saya tetap original. Sehingga akhirnya jadi vocalist di group family Korea. Dengan prestasi non-akademik lewat lomba2 tingkat nasional online serta karaoke, semoga bisa meningkatkan karir saja atau mendapatkan beasiswa jika seandainya suatu saat nanti ada kesempatan untuk lanjut S-3 teologi.