Mohon tunggu...
Melania Uruhida
Melania Uruhida Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi saya olahraga

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Tersembunyi di Balik Sorotan, Menyingkapi Bedanya Drama dan Teater

10 Oktober 2024   13:13 Diperbarui: 10 Oktober 2024   13:19 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Drama dan teater adalah dua istilah yang sering digunakan dalam dunia seni pertunjukan, tetapi keduanya memiliki makna dan konteks yang berbeda. Meskipun berkaitan erat, memahami perbedaan antara keduanya sangat penting untuk mendalami seni pertunjukan.

Drama merujuk pada naskah atau teks yang ditulis untuk dipentaskan. Ini adalah karya sastra yang biasanya terdiri dari dialog antara karakter, dan memiliki struktur naratif yang jelas, seperti pengenalan, konflik, dan resolusi. Drama bisa ditulis dalam berbagai bentuk, termasuk tragedi, komedi, atau drama modern. Penulis drama bertanggung jawab untuk menciptakan karakter, alur cerita, dan tema yang akan diinterpretasikan oleh aktor di atas panggung. 

* Contoh terkenal dari drama adalah "Hamlet" karya William Shakespeare. Dalam drama ini, Shakespeare mengeksplorasi tema balas dendam, kebingungan, dan moralitas melalui dialog yang mendalam dan karakter yang kompleks.

Di sisi lain, teater merujuk pada proses dan seni pertunjukan itu sendiri, yang mencakup segala aspek dari produksi drama. Teater adalah tempat di mana drama dipentaskan, dan juga melibatkan elemen-elemen seperti tata panggung, pencahayaan, musik, kostum, dan akting. Teater juga mencakup berbagai genre pertunjukan lainnya, seperti musikal, tari, dan pertunjukan sirkus. 

* contoh, pertunjukan teater "Les Misrables" adalah adaptasi dari novel karya Victor Hugo yang ditampilkan dalam bentuk musikal. Di sini, tidak hanya naskah yang berperan, tetapi juga musik dan tarian yang menghidupkan cerita dan karakter.

Perbedaan Utama

 Drama adalah naskah atau teks, sedangkan teater adalah bentuk seni pertunjukan.

Drama lebih fokus pada cerita, karakter, dan dialog, sedangkan teater lebih luas, mencakup elemen produksi seperti akting, tata panggung, dan desain.

Drama dapat ditampilkan dalam berbagai media, termasuk film dan radio, sementara teater umumnya merujuk pada pertunjukan langsung di panggung.

Dalam drama, ekspresi karakter ditentukan oleh naskah, sementara dalam teater, interpretasi dan ekspresi karakter juga dipengaruhi oleh para aktor dan sutradara.

"Menurut saya sendiri "

Baik drama maupun teater memiliki ciri-cirinya sendiri yang dapat membedakan keduanya satu sama lain.

Drama

- Pementasan drama bisa dilakukan di mana saja. Misalkan dalam kehidupan sehari-hari maupun di atas panggung. 

- Dalam pementasan drama turut disertakan konflik, klimaks serta penyelesaiannya. 

- Umumnya kisah atau cerita yang digunakan dalam drama bersumber dari kehidupan sehari-hari.

* Sedangkan teater

Pementasan teater hanya bisa dilakukan di atas panggung saja.

- Dalam pementasan teater tidak ada cerita tentang konflik, klimaks, serta penyelesaiannya karena hanya merupakan bentuk pementasan saja.

Umumnya kisah atau cerita yang digunakan dalam teater bersumber dari cerita rakyat atau cerita yang telah digarap sebelumnya.

Teater merupakan produksi kisah di atas panggung.

Dalam teater tidak ada interaksi langsung antara pemain dengan penonton.

Teater menggambarkan kehidupan manusia yang diceritakan melalui pementasan.

Penafsiran kisah dan pemain bergantung pada pemain teater tersebut.

Penonton diajak untuk menikmati kisah yang diceritakan dalam pementasan.

Secara singkat, drama dan teater memiliki hubungan yang erat namun berbeda. Drama adalah teks yang ditulis untuk dipentaskan, sementara teater adalah seni pertunjukan yang mencakup semua aspek dari produksi tersebut. Keduanya saling melengkapi, dan keduanya memainkan peran penting dalam dunia seni. Dengan memahami perbedaan ini, penonton dapat lebih menghargai keindahan dan kompleksitas dari seni pertunjukan.

drama dan teater memiliki hubungan yang erat, tetapi perbedaan yang jelas. Drama sebagai karya sastra dapat dinikmati secara independen, sedangkan teater menampilkan interpretasi dan ekspresi dari naskah drama, menjadikannya pengalaman yang dinamis dan langsung. Memahami perbedaan ini membantu kita lebih menghargai kedua aspek seni pertunjukan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun