Mohon tunggu...
Melania Uruhida
Melania Uruhida Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi saya olahraga

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Kurikulum Merdeka: Meningkatkan Kualitas Pendidikan dengan Fleksibilitas dan Otonomi

10 Juni 2024   08:40 Diperbarui: 10 Juni 2024   08:43 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
bersama salah satu guru SMPK SANG TIMUR./dokpri

Hallo sobat , kompasiana 

Kembali lagi bersama saya Melania .  

Kurikulum Merdeka Belajar, yang dicanangkan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, telah diimplementasikan di SMP Kota Malang. Tujuan utama dari kurikulum ini adalah untuk mengembangkan potensi setiap siswa dan membentuk karakter yang kuat. Dalam kurikulum ini, siswa diharapkan dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis, berinisiatif, dan berkomunikasi secara efektif.
Kami dari universitas PGRI Kanjuruhan Malang.
 Telah Melakukan observasi di beberapa SMP di kota malang.
Salah satu yang saya kunjungi yaitu SMPK SANG TIMUR.
dan kami mewawancarai salah satu guru di sana.

Berdasarkan informasi yang kami dapat , cukup membuat kami bisa menyimpulkan bahwa di sekolah tersebut sudah menerapkan nya 96%
dengan cara memberikan materi dan mengasah kemampuan anak dengan berbagai cara yang menarik , lewat karya - karya yang di upload di media massa .
Ada pun dari sekolah lain  , yang di observasi oleh teman - teman saya , yaitu SMP 1 WAGIR 97,8%
SMP NEGERI 2 97%
SMP NEGERI 2 BULULAWANG 74,28%
SMP NEGERI 1 NGAJUM 85%
SMP AL - HIDAYAH 81,4%
SMP 1 ASODIQ 83,8%
SMP 1 ANUGRIYAH 76,2%
SMP PGRI MALANG 81,2%
SMP MTS ASN - SHAHUDDIN  65%
SMP MTS - AN NUR BU 81%
Ada 5 prinsip yang di terapkan oleh sekolah - sekolah tersebut yaitu :
- berdiferensiasi
- holistik
- berkelanjutan
- relevan
- sepanjang hayat.
Prinsip yang sudah di terapkan dengan baik salah satu nya berdiferensiasi rata - rata (95,8%)
dan prinsip yang masih kurang itu , ialah prinsip berkelanjutan itu rata- rata nya ( 79,4%).
Saran saya:
- Guru harus menerapkan model pembelajaran yang menggunakan proyek atau kegiatan sebagai media untuk meningkatkan keaktifan dan kreativitas siswa dalam memecahkan masalah.
- Pembelajaran harus fleksibel dan memberikan otonomi kepada guru untuk mengembangkan kurikulum yang sesuai dengan konteks dan muatan lokal. Guru harus memiliki kemampuan untuk memilih metode, media, dan sumber belajar yang sesuai dengan kondisi dan kemampuan siswa.
- Sekolah harus menyediakan sarana dan prasarana yang memadai untuk mendukung pelaksanaan Kurikulum Merdeka Belajar, seperti ruang belajar yang baik dan fasilitas teknologi yang modern.
- Guru harus memiliki gaji tinggi mungkin untuk menjadikan profesi guru sebagai profesi yang berkelas dan memiliki kualitas yang tinggi. Gaji yang tinggi akan meningkatkan motivasi guru dalam mengajar dan mengembangkan diri.
Dengan demikian penerapan Kurikulum Merdeka di SMP dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan meningkatkan kemampuan siswa dalam berpikir kritis dan sistematis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun