Seekor bebek betina bule sedang berusaha menikmati liburanya di sebuah danau. Ia membawa semua perlengkapan yang ia butuhkan mulai dari beragam jenis makanan dan lainya.
Iapun berbaring diatas ambal yang telah ia letakkan diatas pasir. Iapun membaringkan tubuhnya (sunbathing) di ambal itu setelah memakai kaca mata hitamnya. Si bebek berharap harap cemas agar kulitnya bisa berubah menjadi sedikit gelap biar kelihatan exotis layaknya yang sering dipraktekkan para bule.....cukuplah segitu intronya.
Jam makan siangpun datang. Si bebekpun membuka karung besar berisi banyak makanan dan menghidangkannya diatas ambalnya. Ternyata dari tadi si bebek sudah di intip oleh si katak dari seberang danau. Kemolekan tubuh si bebekpun tak menjadi menarik lagi setelah si katak melihat banyak makanan. Si katakpun menyebrang !!!
Katak: mbak bebek, minta makanya dong, saya sudah lima hari tak makan.
Bebek: ini ambil. (memberikan se plastik roti)
Katak: ini untuk makan siang, malamnya mbak???? Kasinin saya mbak.
Bebek: ya udah nih. (memberi dua plastik roti lagi)
Katak: teman saya banyak loh mbak?
Bebek: nih (dua plastik lagi)
Katak: lagi dong mbak..tuh kan masih banyak???
Bebek: (memberi dua pastik lagi)
Si katakpun pergi dengan bersusah payah karena banyak plastik berisi roti di tanganya. Untuk membawa roti-roti ke seberang danau, si katak meletakkan roti yang banyak itu diatas punggungnya dan mulai berenang. Sesampai ditengah danau, karna beban roti dipunggung si katak sangat berat, si katak malah tak sanggup menahanya dan ikut tenggelam bersama roti-rotinya kedasar danau.
meliahat itu, si bebek bule hanya berkata May You Rest in Peace!! Sambil melempar setangkai mawar merah!!
Salam sayang,
Kredit dan Ego, Menolong atau Memangsa?
