Mohon tunggu...
Tonnly Mejuah Juah
Tonnly Mejuah Juah Mohon Tunggu... karyawan swasta -

AAL IZZ WELL

Selanjutnya

Tutup

Humor

Buk!! Kami tak makan Ayam dan Ikan!!!

17 Januari 2011   05:51 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:29 256
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gossipnya berbohong adalah perbuatan yang paling banyak memberikan dosa, hal ni diakibatkan bahwa ketika kita berbohong kita sadar akan perbuatan, tindakan atau pembicaraan kita itu. Tapi karena harga diri, image atau sebuah alasan kebohonganpun tercipta.

Dua tahun yang lalu, si Sada diterima di sebuah perusahaan. Alangkah senangnya si Sada mendapat pekerjaan itu apalagi dia baru saja tamat dari sekolahnya setelah sekian puluh tahun diajar para guru. Tapi tetap saja, walaupun sudah bekerja rasa kepedihan dan sengsara tetap akan dirasakan dibulan-bulan pertama karena dia diperlakuakan layaknya anak bawang dan juga lahan basah bagi para seniornya.Ujung-ujungnya si Sada selalu menerima gaji yang pas-pasan tapi tetap saja disyukuri.

Sebenarnya, untuk memangkas pengeluaran Si Sada berencana membawa makanan sendiri dari rumah (bontot) tapi karena rasa ego dan malu karena masih bujang iapun tak menghiraukanya. Akibatnya setiap harinya iapun makan di warung depan tepat didepan kantornya. Biasanya ia makan bersama temanya yang hampir sama nasibnya juga. Tiap hari merekapun makan seadanya dengan hanya ditemani telor mata sapi itupun dihargai enam ribu rupiah.

Nah suatu hari mereka berduapun bermaksud makan saing ditempat biasa.

Sada: Buk, nasi telor dua yah!!!

Ibu Penjaga Warung: waduh pak, telor lagi kosong, susah nyarinya.. Dua minggu kedepan ini, ibu nggak jual telor lagi.

Teman Sada: waduh, gawat!!

Ibu: Ayam saja yah atau ikan!!!

Sada: berapaan buk? (mencoba menawar)

Ibu: Dua belas ribu.

Teman Sada: waduh buk, kami nggak bisa makan ayam dan ikan,,,masalah.

Sada: iya benar buk!!

Ibu: (tersenyum pendek seakan dia tahu alasan mereka)

Sada: ya sudah kalau begitu buk..

Setelah itu mereka pun keluar dari warung itu danberusaha mencari warung makan lainya. Ditengah jalanpun mereka tertawa terbahak bahak dengan ucapan mereka barusan yang mengatakan bahwa mereka tak makan ayam dan ikan padahal semua itu hanyalah bohong karena mereka bokek..he,he

Selamat makan siang,

Salam Sada.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun