Mohon tunggu...
Tonnly Mejuah Juah
Tonnly Mejuah Juah Mohon Tunggu... karyawan swasta -

AAL IZZ WELL

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Oscar Dela Hoya sang Penakut!

15 November 2010   07:50 Diperbarui: 26 Juni 2015   11:35 721
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
12898072451280276537

[caption id="attachment_75293" align="alignleft" width="300" caption="Oscar De La Hoya illustrasi google.com"][/caption]

Siapa yang tak kenal Oscar De la Hoya. Yah dia adalah seorang petintu kelas dunia kelahiran Meksiko yang telah beberapa kali menjuarai tinju dalam kelas yang ia geluti Tahun 1990 adalah tahun pembukaan baginya untuk memulai kariernya sebagai petinju amatir, tapi ia sudah menorehkan beberapa penghargaan salah satunya adalah peraih medali emas di US olimpic Cup. Ia memperoleh medali emas pada Olimpiade Barcelona juga di tahun 1992, sementara tahun 2009 adalah tahun dimana ia dengan resmi mengurkan diri dari dunia pertinjuan.

Kalau dipikir secara logic dan nalar maka kita pasti beranggapan bahwa si Oscar ini adalah tipe anak pemberani dan tangguh. Hal ini tentunya diakibatkan oleh keadaan yang sekarang ini yang kita lihat dari sisi kehidupanya. Kehidupan sekarang ini akan sedikit memberi gambaran kehidupan dimasa lalu. Tapi ternyata perkiraan kita itu melenceng jauh. Dimasa kecil Oscar bukanlah seorang yang pemberani dan tangguh. Malah pada waktu ia kecil ia adalah seorang yang penakut dan cengeng.

Pernah suatu ketika, ia di tinju oleh anak seumuranya di daerahnya. Tak tanggung-tangung ia langsung menuju kamar dan meyembunyikan air mata dan tangisanya disana. Ia tidak mau hal iu dikenal oleh ayahnya Joe Dela hoya yang juga seorang mantan petinju professional.

Diumurnya yang menjelang lima.tahun, Oscar diperkenalkan oleh saudaranya kepada sarung tangan tinju. Kebetulan pada saat itu Oscar memiliki sepupu yang memiliki umur yang sama denganya, dikali pertama ia menggunakan sarung tangan, ia hanya menutupi seluruh wajahnya dengan sarung tesebut dan tak sengaja sepupunya malah menonjoknya diatas ring. Akibatnya Oscarpun menangis dan berlari pulang kerumah dan mengadu pada ibunya. Hal ini membuatnya tak suka akan tinju. Dia lebih senang bermain skateboard daripada berhadapan phisik, dia sangat membeci hal seperti ini.

Tapi berkat jasa sang ayah yang dengan semangat memberinya motivasi ia sedikit bisa menjadikan ketakutanya menjadi motivasi dirinya yang membawanya pada kemenangan pada setiap pertandinganya. Bertarung tanpa membalas bukanlah kebiasaan orang meksiko, tutur bapaknya. Oleh karena itu ia selalu memaksa oscar pergi ke gym. Di gym inilah ia mulai menempa dirinya menjadi lebih tangguh dan tak menagis lagi.

Satu hal yang menjadi menarik dalam kehidupan oscar adalah kedekatanya pada setiap personal keluarganya. Diakhir setiap pertandingan ia selalu diberikan hadiah uang oleh ayah, ibunya dan sepupunya sebagai motivasi plus tropi atas setiap kemenanganya diatas ring.

I am afraid but I am not scared

Saat kecil Rasa takut yang ia dapatkan sangatlah besar, tapi ketika ia bisa menghandle rasa panicnya, ia menjadi lebih relek terutama saat menerima pukulan dari lawan mainnya. Walaupun pada dasarnya ia dalam kondisi phisik yang sip dan prima tapi ia tetap merasa takut dan takut. Mendapatkan rasa takut (scared) memungkinkan kita untuk tak tau berbuat apa-apa tapi mendapatkan rasa takut (afraid) kita berusaha mencari jalan keluar dari masalah tersebut.

Kecintaanya kepada warganya juga menjadi salah satu sisi kehidupan Oscar yang patut ditiru oleh para penggemarnya. Makanya tidak salah bila setiap kali Oscar bertanding diatas ring maka ia akan selalu dihujani oleh teriakan-teriakan semangat oleh para penggemar beratnya. Ia selalu berusaha untuk meningkatkan hubungan antara penggemarnya yang di Meksiko dan di Amerika.

Diusianya yang mengginjak 37 tahun, ia memutuskan untuk gantung sarung tinju. Tapi walaupun ia sudah tak naik ring lagi bakatnya tetap ia bisa salurkan lewat sebuah progam tinju yang ia dirikan bagi mereka-mereka yang suka olah raga tinju, Golden Boy Promotions.

Satuhal yang cukup jelas dapt dilihat disini adalah motivasi tinggi yang diberikan keluarga sangatklah membantu seseorang dalam menyelesaikan setiap rintangan yang ada ditambah kemauan dan konsistensitas yang tinggi pula. Dari dalam dan luar diri. Dengan seperti ini niscaya yang penakut sekalipun bisa berubah menjadi seseoranbg yang sangat menakukan untuk dihadapi.

Salam tak takut.

Contact Volume 6 No 35

http://id.wikipedia.org/wiki/Oscar_De_La_Hoya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun