Mohon tunggu...
Meitta M
Meitta M Mohon Tunggu... Mahasiswa - Law Student

....

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mahasiswi KKN Tematik Undip Membuat Produk Olahan Kripik Salak

23 Oktober 2021   16:03 Diperbarui: 23 Oktober 2021   16:10 399
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Temanggung- Buah salak menjadi komoditas yang melimpah dan bisa dengan mudah ditemui di Dusun Pondoh, Desa Rejosari, Kecamatan Pringsurat, Kabupaten Temanggung. Hal itu lantaran sebagian besar warga di wilayah tersebut adalah petani salak, khususnya salak pondoh.

Tidak hanya enak, buah ini juga mengandung nutrisi penting untuk kesehatan. Salak mengandung nutrisi yang terdiri dari zat besi, vitamin C, kalsium, karbohidrat, fosfor, protein, hingga lemak baik. Jika dikonsumsi, tentu bermanfaat untuk kesehatan tubuh.

Banyaknya buah berkulit keras itu terkadang membuat harga jual di pasaran menurun drastis, terutama saat musim panen raya. Yakni pada kisaran Rp. 5000 per kilogram.

Tujuan dilakukannya pengolahan hasil produk ini dikarenakan sifat produk pertanian yang mudah rusak dan lebih cepat mengalami penurunan muu, sehingga dapat memengaruhi harga jual di pasaran menjadi rendah. Maka untuk mengatasi hal tersebut, dilakukanlah penerapan teknologi pengolahan hasil peranian. T

eknologi pengolahan hasil pertanian secara lebih lanjut juga dimanfaatkan untuk mengurangi kerusakan serta memperkaya gizi dan juga untuk merubah sifat bahan pangan sehingga sesuai dengan selera konsumen.

Kondisi tersebut yang kemudian membuat Mahasiswi KKN Tematik Undip yakni Meitta Maddhawati (21) ini untuk berinovasi demi meningkatkan harga jual salak. Mahasiswi ini kemudan membuat Produk olahan salak berupa kripik salak yang harga jualnya mencapai Rp. 90.000 per kilogram kripik salak.

Gambar 2 - Hasil Olahan Salak (Kripik Salak)/Dokpri
Gambar 2 - Hasil Olahan Salak (Kripik Salak)/Dokpri


Hal ini tentunya menjadi peluang usaha yang besar bagi siapapun yang ingin mengembangkan inovasi ini dikarenakan meningkatkan nilai jual yang sangat tinggi. 

Keripik salak merupakan salah satu produk olahan makanan ringan yang menggunakan buah salak sebagai bahan dasar utama dan tanpa ada penambahan bahan papun dalam proses produksinya kecuali mungkin minyak goreng sebagai bahan untuk menggorengnya.

Gambar 3 - Kripik Salak setelah dikemas/Dokpri
Gambar 3 - Kripik Salak setelah dikemas/Dokpri


Produk olahan salak berupa kripik salak ini sudah bisa dijul ke luar negeri sebagai produk unggulan. Jika sudah tembus ke pasar internasional, maka warga Dusun Pondoh akan ikut berperan meningkatkan kesejhateraan warga Dusun Pondoh dan Jawa Tengah. 

Saat ini penjualan olahan salak Sebagian besar tidak lagi dijual secara tradisional seperti di pasar lokal, namun saat ini telah merambah ke penjualan online di berbagai marketplace seperti Shopee, Tokopedia, Instagram dan media online lainnya. 

Dengan adanya perkembangan teknologi informasi ini dapat membuat masyarakat Kecamatan Pronojiwo menjadi lebih kreatif dan dapat memiliki jagkauan penjualan yang lebih luas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun