Di bagian inilah yang saya kecewakan karena sebelum saya menonton filmnya terlebih saya telah membaca versi novel, sangat jauh berbeda antara novel dan film ketika dibagian akhir cerita. Ketika kisah di film, Campbell membantu Anna di persidangan, dan kasus dimenangkan oleh Anna, dan akhirnya Kate yang meninggal. berbeda ketika di novel, yang memenangkan perkara memang Anna, tetapi setelah sidang selesai dia berlari dari ruang persidangan untuk menghampiri kakaknya untuk menyatakan bahwa dia memenangkan kasus tersebut, karena tidak disangka-sangka sebenarnya yang mengusulkan untuk memperjuangkan hak atah organ tubuhnya yaitu kakanya sendiri yang tidak lain adalah Kate. tetapi ketika ia berlari keluar, sebuah mobil kencang menabraknya dan ia meninggal, dengan begitu secara otomatis ginjal yang dibutuhkan Kate akhirnya terdonor juga oleh Anna.
Saya sendiri lebih menyukai akhir kisah di novel dibandingkan di film, karena lebih tak terduga dan sungguh akhir yang sangat disayangkan. tetapi bagi saya disitulah letak keunikannya. Dari kisah yang sering saya lihat, kebanyakan akhirnya selalu bahagia, tetapi disini unik, disatu sisi bahagia karena anaknya sembuh, tetapi di sisi lain Kate merasa bersalah karena bisa dikatakan Anna meninggal dengan sia-sia. terima kasih telah meluangkan waktunya untuk membaca.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H