Mohon tunggu...
Meita Eryanti
Meita Eryanti Mohon Tunggu... Freelancer - Penjual buku di IG @bukumee

Apoteker yang beralih pekerjaan menjadi penjual buku. Suka membicarakan tentang buku-buku, obat-obatan, dan kadang-kadang suka bergosip.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Renungan di Malam Banjir

2 Januari 2020   21:11 Diperbarui: 2 Januari 2020   21:11 174
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
suasana Kapling Tugu Bekasi Jaya pada Kamis (2/1/2019) pagi (dokumentasi pribadi)

Boleh saja, orang-orang di Twitter saling perang pendapat siapa yang bersalah untuk bencana ini. Media dan SJW sudah berteriak-teriak tentang perubahan iklim dan apa dampaknya. Sayangnya, pemerintah belum memberikan perhatian yang memadai pada hal ini sampai hari ini. Kurasa mereka patut untuk disalahkan.

Namun mereka bisa bertanggung jawab nanti. Mereka bisa diingatkan lagi soal peraturan-peraturan yang berpihak pada lingkungan nanti. Mereka harus diingatkan untuk membuat langkah nyata supaya kejadian seperti ini tidak terulang kembali.

Musola yang difungsikan sebagai posko pengungsian warga Kapling Tugu Bekasi Jaya (dokumentasi pribadi)
Musola yang difungsikan sebagai posko pengungsian warga Kapling Tugu Bekasi Jaya (dokumentasi pribadi)

Sekarang, kami lebih butuh penanganan bencana. Adakah yang bisa dilakukan supaya air-air ini cepat surut? Selama air belum surut, apa yang bisa kita lakukan?

Banjir ini, mengingatkanku untuk hidup pada saat ini. Detik ini. Tidak perlu menuding siapa-siapa untuk apa yang sudah terjadi. Sekarang, bagaimana menangani masalah yang ada. Kalau belum ada solusi, apa yang bisa kita lakukan. Bukan hanya perkara banjir. Ini untuk perkara apa saja. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun