Mohon tunggu...
Meita Eryanti
Meita Eryanti Mohon Tunggu... Freelancer - Penjual buku di IG @bukumee

Apoteker yang beralih pekerjaan menjadi penjual buku. Suka membicarakan tentang buku-buku, obat-obatan, dan kadang-kadang suka bergosip.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Bisakah Memberikan Nasi Ikan pada Bayi 8 Bulan?

18 Agustus 2018   13:36 Diperbarui: 18 Agustus 2018   13:39 1362
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Sandy nih, dikasih bubur disembur-semburin mulu. Giliran bapaknya makan nasi dan ikan disuapin minta lagi," kata tetanggaku yang punya bayi berusia 8 bulan. "Emang boleh tidak, sih, bayi dikasih nasi? Nasinya nasi pulen kok. Kayaknya dia sudah bosan makan bubur."

Aku memang belum punya anak sih, tapi kalau melihat anak yang giginya saja belum ada makan nasi dengan ikan rasanya gimana gitu.

Iseng, aku membaca panduan pemberian makan pada bayi yang keluarkan oleh WHO. Dalam panduan tersebut dikatakan bahwa bayi baru bisa diberi makanan ketika dia berusia 6 bulan. Saat berusia 6 bulan itu, dia diberi sayuran dan buah yang dilembutkan, makanan lain yang dihaluskan, atau makanan berbentuk semisolid lainnya. Bentuk semi solid itu yang seperti bubur. Jadi dia berada di antara bentuk cair dan padat.

Setelah dia berusia 8 bulan, baru dia bisa diberi "finger foods". Makanan semacam biskuit yang bisa dia pegang. Pada saat usianya menginjak 1 tahun, anak ini baru bisa diberikan makanan seperti yang dimakan oleh orang dewasa. Walaupun tetap harus berhati-hati terhadap makanan-makanan berbiji, ikan yang ada durinya, dan makanan lain yang berpotensi membuat dia tersedak.

Selain masalah bentuk makanan, WHO juga menyoroti masalah nutrisi dalam makanan. Jadi bukan hanya sekadar makanan yang lembut. Anak-anak berusia kurang dari 2 tahun memerlukan nutrisi yang tinggi untuk mereka tumbuh.

Untuk anak yang mendapat ASI, sebagian besar kebutuhan protein dan vitaminnya terpenuhi oleh ASI. Namun ASI tidak mengandung zat besi dan zinc dalam jumlah yang cukup. Makanan pendamping ASI harus bisa melengkapi kandungan zat besi dan zinc. Nutrisi tersebut ada dalam daging, ayam, ikan, dan telur. Selain zat besi dan zink, makanan untuk anak berusia 6 bulan ke atas harus mengandung vitamin A, vitamin C, citamin B kompleks, dan folat yang banyak terdapat dalam buah-buahan dan sayuran.

Well, kesimpulanku, nasi dengan ikan tidak masalah diberikan pada anak usia 8 bulan. Yang penting, nasinya tidak keras dan ikan yang diberikan hanya bagian dagingnya yang sudah dipisahkan dari durinya. Kalau perlu, bisa dilembutkan lagi. Juga, jangan diberikan sambel dan lalapannya ya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun