PBB) adalah bahasa Inggris dan sejumlah bahasa resmi lainnya seperti Spanyol, Prancis, Arab, dan Rusia. Meskipun bahasa Indonesia tidak termasuk dalam bahasa resmi PBB, Indonesia adalah salah satu negara anggota PBB yang aktif dalam berbagai aspek kerja sama internasional.
Saat ini, bahasa resmi Perserikatan Bangsa-Bangsa (Untuk bahasa menjadi bahasa resmi PBB, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan, termasuk banyaknya negara anggota yang menggunakan bahasa tersebut dan dukungan dari komunitas internasional. Saat ini, bahasa Inggris memiliki peran dominan dalam diplomasi internasional dan komunikasi global.
Meskipun demikian, Indonesia bisa terus berperan aktif dalam PBB dan organisasi internasional lainnya dengan menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi nasional mereka dalam berbagai konteks kerja sama internasional.
Bahasa Indonesia, sebagai bahasa resmi Republik Indonesia, memiliki sejumlah pengakuan internasional dan peran penting dalam berbagai konteks. Sejauh ini, di mata dunia, bahasa Indonesia memiliki beberapa relevansi:
1. Bahasa Resmi ASEAN:Â
Bahasa Indonesia adalah salah satu dari dua bahasa resmi ASEAN (Asosiasi Negara-Negara Asia Tenggara), yang merupakan organisasi regional yang terdiri dari 10 negara anggota. Ini menunjukkan peran bahasa Indonesia dalam diplomasi regional.
2. Bahasa Pengantar di Organisasi Internasional:
Bahasa Indonesia digunakan dalam berbagai konferensi internasional, terutama yang berhubungan dengan isu-isu lingkungan, kebudayaan, dan pendidikan. Ini menunjukkan bahwa bahasa Indonesia memiliki relevansi di tingkat internasional.
3. Bahasa Pembelajaran:Â
Bahasa Indonesia diajarkan di berbagai universitas di luar Indonesia, dan banyak orang di seluruh dunia mempelajarinya untuk kepentingan bisnis, budaya, atau akademis. Hal ini mencerminkan minat global terhadap bahasa dan budaya Indonesia.
4. Komunitas Diaspora:Â