Gala Concert 'A New Beginning' dari Conservatory of Music (CoM), merupakan salah satu acara unggulan di UPH Festival 25. Acara yang terbuka untuk publik ini berlangsung pada Kamis, 16 Agustus 2018 di Grand Chapel, UPH Kampus Lippo Village Tangerang, pukul 17:00-19:00. Lebih dari 800 penonton, yang terdiri dari komunitas UPH dan publik menyaksikan pertunjukkan ini
Revie Pongoh, Kordinator acara Gala Concert menyatakan bahwa konser ini merupakan bentuk apresiasi terhadap apa yang sudah dipelajari oleh mahasiswa CoM. Dimana melalui Gala Concert ini, Conservatory of Music UPH ingin memperlihatkan hasil dari pembelajaran kepada publik. Dengan kata lain Gala Concert ini menjadi showcase bagi mahasiswa CoM UPH.
Selain menyajikan penampilan dari UPH Symphony Orchestra yang begitu apik, dalam konser ini juga hadir beberapa soloist terpilih dan merupakan pemenang dari 'Soloist Competition' yang diadakan CoM UPH pada 2018. Ketiga Student Soloists ini menampilkan beberapa karya, antara lain Luigi Boccherini - Cello Concerto no. 9, G.482, W.A. Mozart - Flute Concerto in D Major, KV. 314 , Johann Strauss - Mein Herr Marquies from Die Fledermaus,
Jonathan Wiliam Abaraham, CoM 2017 seorang soloist Violoncello menyatakan rasa syukur bisa berpartisipasi dalam konser ini.
"Saya sudah belajar cello 4 tahun lalu dan sudah memiliki impian menjadi soloist pada tahun ke 2. Bagi saya terlibat di Gala Concert merupakan salah satu pengalaman yang paling berharga di hidup saya. Begitu berkesan rasanya ketika saya menuju panggung hingga akhir penampilan saya," jelas William.
Hal serupa juga dirasakan Ryon Regasa, CoM 2016 yang bersyukur sekaligus gugup dipercaya menjadi soloist flute dalam Gala Concert.
"Bersyukur dan sangat berkesan karena melalui acara ini saya dan teman-teman mendapat kesempatan untuk menginspirasi teman-teman mahasiswa baru, bahkan juga kepada publik yang hadir. Dengan melihat kesempatan ini saya berusaha dan berlatih dengan maksimal. Saya harus menghapal partiture solo part saya dan juga partiture tim orchestra," ungkap Ryon yang memang sudah menunjukkan passion bermusiknya sejak kecil. Terbukti dirinya pernah terpilih menjadi pemain saxophone di Primary Concert Band (ansambel woodwinds dan brass) di Canberra saat kelas 6 SD.
Tidak hanya bagi solosist instrument, Jacqqoeline L. Toruan, mahasiswa Com 2017 sebagai soprano juga tampil begitu memukau di Gala Concert ini.
"Suatu kebanggan bagi saya dan keluarga, saya bisa tampil menjadi soloist di konser ini. Sangat senang bisa bekerja sama dengan semua orang yang terlibat. Ini adalah pengalaman pertama saya bernyanyi diiiring UPH Symphony Orchestra, sehingga saya mendapat pengalaman baru untuk bisa bekerja sama dan saling memahami," tandas Jacqoeline yang pernah mendapat medali emas pada 'Bali International Choir Festival 2013' dan di 'Singapore International Choir Festival, 2014'.
Kesempatan untuk terlibat dalam Gala Concert ini, baik William, Ryon, juga Jacqoeline dilihat sebagai sebuah apresiasi yang membanggakan dari CoM UPH. Dan dukungan CoM bagi pengembangan diri para mahasiswanya tidak hanya dirasakan mereka dalam persiapan konser ini, tapi juga dalam proses studi mereka di UPH yang berguna bagi pengembangan diri mereka.
Berikut testimoni para soloist terkait pengalaman selama studi di CoM UPH.Â