Mohon tunggu...
Meina Febriani
Meina Febriani Mohon Tunggu... -

Aku adalah pohon kurma yang bisa hidup di gurun, aku adalah pohon yang selalu memberikan buah yang manis walau dilempari batu.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Fana

12 November 2015   17:51 Diperbarui: 12 November 2015   17:51 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Apalah arti seberapa tinggi tingkat pendidikan dan kekayaan bila kesehatan pun tak punya.

Apalah arti mobil semewah apa pun bila dokter lebih menyarankan berjalan kaki.

Apalah arti mampu membeli makanan enak bila dokter menyarankan lebih baik makan nasi dan mentimun.

Apalah arti jabatan yang tinggi bila orang yang mendekat hanyalah yang berkepentingan.

 

Lalu, apa bedanya dengan tukang jamu yang tiap harinya berjalan kaki?

Apa bedanya dengan tukang becak yang sehari-harinya tak bisa membeli lauk?

Apa bedanya dengan orang yang tinggal seorang diri?

 

Nikmat dunia sungguhlah fana.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun