Sakha Butik & Batik: Optimalisasi Prinsip Ketauhidan Melalui Kajian Ba'da Ashar Setiap Hari Rabu

Tauhid adalah prinsip dasar dalam Islam yang mengajarkan keyakinan bahwa hanya Allah SWT yang berhak disembah. Dalam konteks usaha, tauhid mengharuskan setiap pelaku bisnis untuk menjalankan kegiatan usaha dengan niat ibadah kepada Allah SWT, menjunjung tinggi kejujuran, akhlak, dan tanggung jawab dalam setiap kegiatannya. Prinsip ini mengajarkan bahwa keuntungan yang diperoleh dari usaha yang halal tidak hanya sekadar mencapai keuntungan duniawi, tetapi juga sebagai sarana untuk meraih keberkahan di akhirat.

Mengimplementasikan tauhid dalam usaha berarti menjalankan bisnis sesuai dengan nilai-nilai Islam, seperti keadilan, kejujuran, dan memperlakukan karyawan serta pelanggan dengan baik. Selain itu, tauhid dalam usaha juga mendorong pelaku bisnis untuk tidak hanya berorientasi pada keuntungan finansial, tetapi juga memperhatikan dampak sosial dan spiritual dari kegiatan usaha. Dengan demikian, tauhid dalam usaha akan membawa keberkahan, meningkatkan kualitas dan produktivitas kerja, serta menciptakan lingkungan bisnis yang harmonis dan penuh keberkahan. 

Shaka Butik & Batik Ponorogo, adalah sebuah usaha yang bergerak di bidang industri batik dengan pangsa pasar yang cukup luas, tidak hanya dikenal sebagai pengrajin batik, tetapi juga sebagai penyelenggara pelatihan membatik untuk mahasiswa dan masyarakat umum. Dalam usaha ini, prinsip ketauhidan diterapkan melalui berbagai kegiatan spiritual, seperti kajian rutin Ba'da Ashar setiap hari Rabu, pelaksanaan sholat berjamaah untuk Duhur dan Ashar, serta membacaan Bismillah setiap pagi sebelum memulai pekerjaan, kegiatan ini dapat menjadi sarana untuk memperkuat nilai-nilai spiritual dan membangun hubungan yang harmonis antara pemilik usaha, karyawan dan masyarakat sekitar. 

Menurut wawancara dengan Bapak Widodo, Owner Shaka Butik & Batik: "Sebagai pelaku ekonomi syariah yang memahami pentingnya prinsip ketauhidan, kami memandang bekerja bukan sekadar mencari keuntungan duniawi, tetapi juga sebagai sarana untuk meraih keberkahan di akhirat. Oleh karena itu, kajian Ba'da Ashar ini diadakan untuk mengingatkan kepada karyawan bahwa bekerja bukan hanya tentang meraih keuntungan dunia, tetapi juga mencari keuntungan untuk akhirat. Tujuan utama diadakan kajian ini adalah untuk menyelamatkan akidah dan membenarkan ibadah. Jika kedua hal ini dipegang teguh, insyaallah kita akan selamat, baik di dunia maupun di akhirat. Melalui dunia kerja, kami mengajak semua yang ada di sini untuk selalu ingat bahwa bekerja adalah bagian dari ibadah. Kami juga memberikan fasilitasi tempat dan waktu khusus agar karyawan dapat melaksanakan sholat Duhur dan Ashar secara berjama'ah. Banyak orang sering lupa bahwa bekerja bisa menjadi ibadah jika diniatkan dengan baik dan benar. Melalui kajian ini, kami berusaha memperkuat nilai-nilai ketauhidan agar keseimbangan antara dunia dan akhirat tetap terjaga"

Wawancara Owner Sakha Butik & Batik (Bapak Widodo)

Sedangkan menurut wawancara dari mbak Hani salah satu karyawan Sakha Butik & Batik: "Setelah mengikuti kajian ba'da ashar, saya merasa lebih ingin untuk menjadikan pekerjaan saya sebagai ibadah. Sebelumnya, saya hanya fokus pada mencari uang, tapi sekarang saya sadar bahwa tujuan utama saya bekerja adalah untuk ibadah dan mempersiapkan kehidupan setelah mati. Dengan adanya pengingat setiap hari, seperti bacaan Bismillah sebelum bekerja, saya merasa lebih tenang. Di sini, saya merasa didukung untuk menjaga ibadah saya, karena setiap waktu sholat Duhur dan Ashar selalu dilaksanakan secara berjamaah. Semua itu membantu saya agar pekerjaan saya tidak hanya untuk dunia, tapi juga untuk akhirat."

Wawancara Dengan Salah Satu Karyawan Sakha Butik & Batik 

Optimalisasi prinsip ketauhidan di Sakha Butik & Batik melalui kajian ba'da Ashar adalah contoh nyata bagaimana bisnis dapat menjadi sarana ibadah. Dengan memadukan nilai spiritual dan semangat kerja, Sakha Butik & Batik telah menciptakan lingkungan kerja yang tidak hanya berorientasi pada keuntungan duniawi, tetapi juga keberkahan akhirat.

Penerapan prinsip ketauhidan yang dilakukan di Sakha Butik & Batik bisa menjadi inspirasi bagi pelaku usaha lainnya untuk menjalankan bisnis yang seimbang antara dunia dan akhirat. Sebagaimana pesan Bapak Widodo, "Lewat dunia kerja, kita mengajak semua orang di sini untuk mengingat bahwa tujuan akhir kita bukan hanya mencari uang, tetapi juga meraih keberkahan dan keselamatan di akhirat." 

Kegiatang Membatik Mahasiswa Prodi Ekonomi Syariah Universitas Muhammadiyah Ponorogo