Berbagi Takjil merupakan tradisi yang telah dilakukan oleh umat Islam selama bulan suci Ramadhan selama berabad-abad. Ini melibatkan berbagi makanan dan minuman dengan orang lain, terutama mereka yang kurang beruntung. Tindakan kebaikan ini tidak hanya membantu memberi makan yang lapar tetapi juga menyatukan orang-orang dalam semangat komunitas dan kemurahan hati.
Amalan Berbagi Takjil berakar dari ajaran Islam yang menekankan pentingnya beramal dan membantu sesama. Selama Ramadhan, umat Islam berpuasa dari fajar hingga senja, dan ketika tiba waktunya berbuka puasa saat matahari terbenam, mereka sering berbagi makanan dan minuman dengan orang lain sebagai cara untuk menunjukkan rasa syukur atas nikmat yang mereka terima.
Tradisi ini telah menjadi bagian integral dari perayaan Ramadhan di SD Muhammadiyah Jogokariyan, Kota Yogyakarta. Peserta didik mulai dari kelas 1 hingga kelas 6 secara bergantian dan dijadwal oleh sekolah untuk berbagi takjil di lingkungan sekitar sekolah yang didampingi oleh guru dan juga orangtua peserta didik. Tindakan memberi dipandang sebagai cara untuk menyucikan diri secara spiritual dan mendapatkan pahala dari Allah.
Kesimpulannya, Berbagi Takjil merupakan tradisi indah yang mencerminkan nilai-nilai kasih sayang, kedermawanan, dan semangat kebersamaan. Itu berfungsi sebagai pengingat bahwa kita hendaknya selalu berusaha untuk membantu mereka yang membutuhkan dan berbagi berkat kita dengan orang lain.
