23 Juli 2020, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) genap berusia 47 Tahun. Lepas dari problematika yang melilit organisasi ini, momentum 47 tahun KNPI tetaplah merupakan waktu yang tepat untuk setiap elemen kepemudaan melakukan refleksi evaluatif terhadap realitas kekinian KNPI sebagai wadah pemersatu dan wadah ekspresi kebangsaan pemuda Indonesia.Â
Berikut ini, beberapa catatan reflektif yang sekiranya bisa menjadi bahan refleksi atau paling tidak, menjadi sebuah stimulus dialektika (tesis-antitesis) konseptual yang nantinya akan bermuara pada sintesis baru berwujud pemetaan posisi kekinian organisasi serta pemantapan eksistensi organisasi.
Reposisi KNPI: di mana dan mau ke mana?
Pertanyaan ini adalah pertanyaan mendasar dalam sebuah konteks refleksi. Hal mana tersirat harapan agar supaya KNPI dalam setiap periodisasi kepemimpinan memahami posisi kekiniannya dan kemudian punya visi dan strategi yang jelas atau "tahu di mana tempat yang akan dituju" serta "mengerti jalan mana yang akan ditempuh untuk menuju tempat tersebut".
Menurut hemat saya, "mau ke mana KNPI ?" sangat tergantung dari positioning organisasi dan kemampuan membaca kebutuhan organisasi dan trend serta tantangan kedepan dari lingkungan strategis organisasi. Menyangkut positioning, perlu dilihat dari perspektif sebagai berikut:
1. Â Â Â Pola interaksi KNPI-OKP.
Saat ini, nampak bahwa KNPI Â belum mampu mengaktualisasikan diri secara utuh sebagai wadah berhimpun Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP).Â
Dalam pandangan objektif, harus jujur diakui bahwa OKP hanya "bersentuhan" dengan wadahnya di saat KONGRES/MUSPROV/MUSKAB sampai berhasil mensuport kadernya dalam kepengurusan. Setelah itu, pola relasi OKP dan KNPI sebagai wadah berhimpun OKP lenyap.Â
Hal ini menyebabkan support OKP terhadap KNPI menjadi lemah, demikian juga kontribusi KNPI sebagai wadah berhimpun terhadap OKP menjadi rendah.
Padahal nota bene anggota KNPI dalam konteks sebagai wadah berhimpun, adalah OKP-OKP. Jika kondisi seperti ini dibiarkan maka bisa muncul pertanyaan: Untuk apa OKP-OKP berhimpun dalam wadah KNPI ?Â