Mohon tunggu...
Meidy Y. Tinangon
Meidy Y. Tinangon Mohon Tunggu... Lainnya - Komisioner KPU Sulut | Penikmat Literasi | Verba Volant, Scripta Manent (kata-kata terbang, tulisan abadi)

www.meidytinangon.com| www.pemilu-pilkada.my.id| www.konten-leadership.xyz| www.globalwarming.blogspot.com | www.minahasa.xyz| www.mimbar.blogspot.com|

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kisah Cinta Dinasti dan Electa

22 Juli 2020   23:22 Diperbarui: 22 Juli 2020   23:33 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
|| Wallpaperplay.com ||  

Alkisah...

Seorang lelaki bernama Dinasti,
cucu seorang petinggi,
pun anak seorang petinggi

Cita-citanya setinggi langit
menjadi petinggi, sepri jejak dinasti kakek dan ayah,
bermahkota kuasa, berkalung harta 

Masuk melintas lorong pilihan di pasar demokrasi
Mencari cinta pembeli cantik bernama Electa,
perawan desa, yang mencinta dengan pikir dan rasa

Pendek kata, hingga akhirnya
cita tergantung cinta
Cita digapai ketika Electa berbalas cinta

Bukan harta namun nurani
Bukan kuasa namun rasa
Bukan tahta namun cinta 

Dinasti, Kau boleh menggantung asa dan cita setinggi langit
Namun, Kau harus menyelam serendah-rendahnya
mengetuk pintu hati Electa di dasar lautan cinta

Dinasti,  Kau boleh punya hasrat 'ntuk menjadi petinggi
Tapi kau terpilih atau tidak, bukan karena pilihan kakek dan ayahmu,  
tapi tergantung pilihan di dalam kotak cinta, si perawan desa bernama Electa ...

===============

(*Electa, Election=Pemilihan. Dinasti atau bukan, tergantung pada pilihan pemilih)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun