Sobat...
Kutahu air matamu masih mengiring kepedihan hatimu yang selalu terluka
Kemarin, engkau merasakan sakitnya sayatan kehilangan
Hari ini, kau merasakan perihnya tertikam amarah
Dan, kau tiada mampu menahan titik-titik air mata dari hati yang terlukaÂ
Sobat...
Andai kudapat berada di sampingmu
Akan kuhapus air matamu dengan dengan tenunan kain paling lembut
Sambil kubiarkan kau bersandar di bahuku
Lalu kau bagikan beban deritamu dalam kata dan air mataÂ
Namun...
Kita jauh terpisah antara gunung dan lautan
Tiada meng-ada dalam fakta perjumpaan
Sekalipun hati merindu sangat
Dan raga ingin memelukmu mesraÂ
Sobat...
Ku hanya bisa kirimkan tenunan aksara dalam bait-bait syairku
Semoga aksara yang saling berpaut kan menghidupkan makna
Yang mampu menghiburmu dan menghapus jejak air matamu
Kukirimkan tenunan aksara penghapus air matamu Â
Jangan menangis lagi malam ini
Tidurlah tenang dan mimpikan senang
Jangan menangis lagi esok pagi
Bangunlah senang dan sambutlah menang Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI