Bekasi, 26 Januari 2025 -- Mahasiswa Program Studi Manajemen Institut Bisnis Muhammadiyah Bekasi berhasil menyelenggarakan acara Entrepreneur Project yang sukses besar. Kegiatan ini bertujuan memberikan pengalaman nyata dalam dunia kewirausahaan melalui proses pengembangan produk, pemasaran, dan penjualan langsung. Entrepreneur Project merupakan bagian dari Kuliah Kerja Lapangan (KKL) 2024 yang bertujuan untuk memperkenalkan mahasiswa pada tantangan dunia bisnis yang sesungguhnya.Â
Entrepreneur Project merupakan kegiatan berbasis kewirausahaan yang mengajak mahasiswa untuk merancang, memproduksi, dan memasarkan produk mereka sendiri. Pada acara kali ini, mahasiswa memilih untuk mengembangkan Singcrips, keripik singkong dengan berbagai varian rasa, seperti Pedas Manis, Pedas Daun Jeruk, dan Saus Padang.
Selain berfokus pada pengembangan produk, kegiatan ini juga melibatkan proses riset pasar untuk menentukan produk yang sesuai dengan kebutuhan konsumen. Mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan ini tidak hanya berkesempatan untuk belajar tentang manajemen bisnis, tetapi juga meningkatkan keterampilan dalam hal kreativitas, pemasaran, komunikasi, dan kerja tim.
Kegiatan ini melibatkan mahasiswa dari Kelompok 3 dan 5 Program Studi Manajemen, yang bertanggung jawab penuh atas perencanaan, pengembangan produk, hingga pelaksanaan Market Day. Para mahasiswa bekerja sama dengan dosen pembimbing untuk mempersiapkan dan melaksanakan acara ini.Â
Entrepreneur Project ini berlangsung pada Minggu, 26 Januari 2025, dengan rangkaian kegiatan persiapan yang dimulai beberapa bulan sebelumnya. Market Day ini diadakan di salah satu lokasi strategis di Bekasi tepatnya di CFD Darmawangsa Residence, Tambun Utara yang ramai dikunjungi oleh masyarakat. Lokasi yang dipilih diharapkan dapat menarik banyak pengunjung, memberikan peluang bagi mahasiswa untuk berinteraksi langsung dengan konsumen, dan menguji strategi pemasaran yang mereka rencanakan.Â
Pada hari pelaksanaan acara, setiap kelompok membuka stand untuk menjual produk mereka, termasuk Singcrips. Mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan ini memberikan penjelasan tentang produk yang mereka tawarkan serta mengajak pengunjung untuk mencoba dan membeli keripik singkong tersebut. Respons pengunjung sangat positif, terbukti dengan terjualnya 39 pcs produk dalam waktu singkat. Hal ini menunjukkan bahwa produk yang mereka kembangkan sesuai dengan selera pasar.
Mahasiswa juga memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan produk mereka sebelum dan selama acara berlangsung, yang membantu menjangkau audiens lebih luas. Teknik pemasaran yang efektif ini menjadi salah satu faktor penting yang berkontribusi pada keberhasilan penjualan di Market Day.
Entrepreneur Project memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang telah mereka pelajari di kelas ke dalam praktik dunia nyata. Selain itu, kegiatan ini mengajarkan mahasiswa untuk mengelola berbagai aspek dalam bisnis, seperti pengelolaan modal, pengembangan produk, serta strategi pemasaran yang kreatif. Mereka juga belajar bagaimana beradaptasi dengan persaingan pasar yang ketat dan mengatasi berbagai tantangan yang muncul selama proses bisnis.
Lebih dari itu, kegiatan ini memperkuat kemampuan kerja tim dan komunikasi mahasiswa. Mereka harus bekerja sama dalam tim untuk merencanakan dan melaksanakan seluruh proses, dari perencanaan hingga penjualan produk. Mahasiswa juga berkesempatan untuk berinteraksi langsung dengan pengunjung dan mendengarkan feedback dari mereka, yang tentunya sangat bermanfaat untuk pengembangan usaha mereka di masa depan.
Entrepreneur Project juga menjadi ajang yang sangat penting dalam mengembangkan jiwa kewirausahaan mahasiswa. Kegiatan ini memberikan mereka kesempatan untuk berpikir lebih kreatif dan inovatif dalam menghadapi berbagai tantangan bisnis. Selain itu, mereka juga dapat mengasah kemampuan mereka dalam hal pengambilan keputusan, mengelola risiko, serta memahami perilaku konsumen yang sangat penting dalam dunia usaha.
