***
Kami berdua pulang naik angkot menuju rumah nenek. Itu yang harus dilakukan pertama kali, jika nenek setuju maka urusan selanjutnya mudah. Orang tua Mira sudah mengenalku, mereka pasti akan menyetujuinya.Â
"Aku gugup, Yon." Mira menghentikan langkahnya di halaman depan.
Aku tertawa, "ini rumah yang sama ketika kamu teriak kemarin, Mir. Juga tempat kamu makan semur ayam kemarin. Kenapa gugup sih?"
"Rasanya berbeda, Rion."
"Terserahlah. Yang penting ayo masuk."
Mira mengangguk. Kami melangkah memasuki rumah.
"Nenek, Rion pulang."Â
Hening, tidak ada siapa-siapa di rumah?
"Di dapur mungkin?"Â
Aku mengangguk, mungkin nenek sedang memasak di dapur. Kami melangkah lagi menuju dapur. Juga tidak ada siapa-siapa di sana. Dimana nenek?Â