Mohon tunggu...
Medina MeccaZy
Medina MeccaZy Mohon Tunggu... Guru - Nona

Si Pemimpi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kapan akan Kembalikan Kepada Pemiliknya?

17 Februari 2020   21:45 Diperbarui: 17 Februari 2020   21:46 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Sumber Gambar: Pinterest)


Kapan Akan Kembalikan Kepada Pemiliknya?


Gelagatmu dari awal mencurigakan
Menyeret kursi besi
Demi mengumpan sebuah senyuman
Lalu melancarkan aksi menjadi pencuri

Payahnya aku buka pintu lebar-lebar
Tapi tak kepayahan saat bangun, kemalingan
Semua utuh di baki masing-masing
Kecuali hatiku, sudah dibawa lari
Bersama seribu jejakmu

Seratus musim berganti

Anggrek samping jendela kamar menguntum merona
Mengundang sekawanan lebah ingin mencumbui
Esok pagi mungkin ia akan merekah
Tersiram sungai kecil dari ujung mata
Sebab, pencuri yang telah tega

Seluruh hati dibawa larinya
Tak pernah kembali sampai kursi besi berkarat dan patah

Wahai, Sang Pencuri
Kapan akan kembalikan kepada pemiliknya?
Segeralah
Karena mungkin, aku bisa ... mati tanpa hati

17/02/20

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun