Mohon tunggu...
SEKARJICT
SEKARJICT Mohon Tunggu... Jurnalis - SERIKAT KARYAWAN

PT. JAKARTA INTERNATIONAL CONTAINER TERMINAL

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Dewan Pengurus Pusat Federasi ASPEK Indonesia Kunjungi SEKAR JICT

8 Agustus 2024   11:25 Diperbarui: 8 Agustus 2024   11:47 411
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Potreta DEWAN Pengurus Pusat FEDERASI ASPEK Indonesia Beserta Afiliasinya di Sekretariat SEKAR JICT

Jakarta, 08 Agustus 2024 -- SEKAR JICT di kunjungi oleh Dewan Pengurus Pusat ASPEK Indonesia Periode 2024-2028 terpilih Presiden ASPEK Indonesia, Muhammad Rusdi didampingi Triasmoko selaku Sekjend ASPEK Indonesia, Sabda Pranawadjati Wapres ASPEK Indonesia, dan Dedi Hartono selaku Bendahara Umum ASPEK Indonesia pada hari Rabu (07 Agustus 2024) di Sekretariat SEKAR JICT, joint gate PT JICT Tanjung Priuk Jakarta Utara. Pada kesempatan tersebut hadir pula afiliasi ASPEK Indonesia dan Pengurus Serikat Pekerja Pelabuhan yaitu SP MAL, SPNPB, dan SP TKBM JICT bertatap muka.

Kunjungan ini adalah bentuk silaturahim Pengurus Pusat Federasi ASPEK Indonesia yang baru periode 2024-2028, presiden Aspek Indonesia terpilih Muhammad Rusdi kepada para afiliasi ASPEK Indonesia sehingga mempererat kekuatan solidaritas dan soliditas antar serikat dibawah naungan Federasi ASPEK Indonesia.

"Saya sangat bahagia dan bangga atas kedatangan bapak Muhammad Rusdi beserta jajaran pengurus ASPEK Indonesia, Serikat Pekerja MAL, SPNPB, SP TKBM JICT yang sudah menyempatkan waktu untuk silaturahim ke sekretariat SEKAR JICT", ungkap Suwandi Ketua Umum SEKAR JICT.

Pada pertemuan yang cukup singkat tersebut ASPEK Indonesia menjabarkan profil ASPEK Indonesia dan rencana pembentukan DPC ASPEK Indonesia Wilayah Jakarta Utara.

"Terima kasih atas sambutan yang baik dari SEKAR JICT pada hari ini sehingga ASPEK Indonesia dapat silaturahim dan berbagi pengalaman serta menjelaskan visi misi ASPEK Indonesia kepada para afiliasi ASPEK Indonesia", sambut Muhammad Rusdi selaku Presiden ASPEK Indonesia (2024-2028).

Konsep Sosial Dialog Hubungan Industrial ASPEK Indonesia tetap menjadi jargon perjuangan penting bagi setiap afiliasi dibawahnya, disamping itu perlunya Pendidikan, Advokasi dan Perlindungan Anggota serta Ketrampilan redistribusi sumber daya yang ada dimasing-masing afiliasi untuk saling menguatkan afiliasi yang lainnya agar serikat afiliasi yang lain juga ikut kuat, juga sangat penting dan peranan Federasi Aspek Indonesia lah yang menguatkannya sebagai Federasi.

"Berfederasi itu sangat penting untuk memperkuat kesoliditasan antar serikat pekerja. Seperti kata pepatah ' bersatu kita teguh bercerai kita runtuh', ungkap Rusdi.
ASPEK Indonesia memilik berbagai program diantaranya akan di adakan pelatihan untuk pekerja pelabuhan sehingga dapat meningkatkan kemampuan dan pengetahuan para pekerja", imbuhnya.

Dalam berserikat dibutuhkan peranan tim yang kuat untuk perubahan kesejahteraan yang lebih baik,  baik di tingkat perusahaan, di tingkat pemerintahan daerah maupun ditingkat nasional dan internasional, oleh sebab itu sangat penting serikat pekerja ditingkat perusahaan memiliki Federasi ditingkat Nasional karena ASPEK Indonesia juga menjadi anggota ditingkat Internasional UNI Global Union, dan Aspek Indonesia di DKI Jakarta adalah Federasi terbesar Nomor 2 (dua) di DKI Jakarta, dan telah menempatkan perwakilannya duduk di tingkat Tripartit Provinsi dan Kota Jakarta sebagai Dewan Pengupahan Provinsi dan LKS Tripartit Daerah dan Kota ungkap Triasmoko Sekjend ASPEK Indonesia.

Oleh sebab itu SEKAR JICT dan afiliasi lainnya perlu memperkuat Aspek Indonesia di wilayah khususnya di Jakarta Utara untuk memperkuat dan memperkokoh soliditas pekerja diwilayah pelabuhan dan sekitarnya, imbuhnya.

Dalam kesempatan itu pula Rusdi Presiden Aspek Indonesia mendukung penuh perjuangan SEKAR JICT yang sedang melakukan perundingan PKB 2024-2026, dan siap bertemu dengan jajaran Direksi PT JICT untuk menjalin silaturahim dan bekerjasama mewujudkan Hubungan Industrial yang Harmonis dan dinamis dalam bingkai Sosial Dialog Hubungan Industrial yang berkeadilan ujarnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun