Sampang -Tahun 2024 menjadi momen penting bagi panggung politik di Kabupaten Sampang, Jawa Timur, dengan munculnya figur yang menonjol dan memikat perhatian publik. Salah satu tokoh yang menonjol adalah KH Muhammad bin Muafi A. Zaini, seorang ulama terkemuka di Kabupaten Sampang yang juga merupakan pengasuh Pondok Pesantren Nazhatut Thullab serta anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Timur. Isu Kehadirannya dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sampang menimbulkan beragam pandangan, mengingat kepribadiannya yang kharismatik dan punya pengaruh kuat di tengah masyarakat.
Sebagai seorang ulama dan pengasuh Pondok Pesantren Nazhatut Thullab, KH Muhammad bin Muafi A. Zaini dikenal sebagai sosok yang berani dengan visi yang jelas. Pendekatan dakwah Islamnya mencerminkan nilai-nilai keberagaman, perdamaian, dan toleransi.
Pondok Pesantren Nazhatut Thullab telah menjadi pusat pendidikan Islam yang diakui secara nasional, tidak hanya dalam hal keilmuan agama, tetapi juga dalam pendidikan umum. Kombinasi pendidikan agama yang kuat dan pendekatan moderat membuat KH Muhammad bin Muafi A. Zaini dihormati oleh berbagai lapisan masyarakat, dari perspektif agama maupun sosial.
Kehadiran KH Muhammad bin Muafi A. Zaini dalam Pilkada Sampang 2024 disambut dengan optimisme oleh sebagian besar masyarakat. Berdasarkan pengalamannya dalam memimpin Pondok Pesantren dan partisipasinya dalam politik, banyak yang yakin bahwa Kiai Mamak -- sebutan akrabnya -- memiliki potensi untuk menjadi orang nomor 1 di Kota Bahari.
Tokoh agama yang karismatik ini dianggap sebagai kandidat terkuat, tidak hanya karena popularitasnya di Sampang, tetapi juga karena pengaruhnya yang luas di berbagai kalangan masyarakat. Pendekatannya yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat dan peningkatan kualitas hidup telah mendapat sambutan positif dari beragam segmen masyarakat.
Meskipun dianggap sebagai kandidat yang kuat, KH Muhammad bin Muafi A. Zaini tetap dihadapkan pada berbagai tantangan. Persaingan politik yang ketat adalah ujian bagi karir politiknya.
Namun demikian, harapan besar juga terletak pada KH Muhammad bin Muafi A. Zaini. Masyarakat berharap Kiai Mamak maju dalam kontestasi politik 5 Tahunan di Kabupaten Sampang. Masyarakat yakin model kepemimpinannya akan membawa Sampang menuju kemajuan, kesejahteraan, dan harmoni. Sebagai pemimpin yang berpegang teguh pada nilai-nilai agama dan kemanusiaan, diharapkan bahwa keberadaannya akan membawa perubahan positif bagi Kabupaten Sampang.
