Masa perkuliahan merupakan masa transisi yang penuh dengan tantangan dan perubahan. Bagi banyak mahasiswa, ini adalah pertama kalinya mereka hidup mandiri dan jauh dari keluarga. Beban akademik yang berat, tuntutan sosial, dan pergaulan yang baru bisa menjadi sumber stres dan kecemasan.
Di tengah situasi ini, muncul pertanyaan: Butuhkah mahasiswa memiliki pacar? Atau, adakah alternatif lain yang lebih penting, seperti support system yang kuat?
Manfaat Memiliki Pacar
Bagi sebagian mahasiswa, memiliki pacar dapat memberikan beberapa manfaat berikut:
Dukungan emosional Pacar dapat menjadi tempat curhat dan berbagi cerita, sehingga dapat membantu meringankan stres dan kecemasan.
Motivasi Pacar dapat menjadi sumber motivasi untuk belajar dan mencapai tujuan.
Kemanjaan Pacar dapat memberikan rasa nyaman dan aman, serta meningkatkan rasa percaya diri.
Ketidakuntungan Memiliki Pacar
Namun, memiliki pacar juga dapat membawa beberapa konsekuensi negatif, seperti:
Gangguan fokus Bagi beberapa orang, pacaran dapat menjadi distraksi dari studi mereka.
Konflik dan drama Hubungan yang tidak sehat dapat menyebabkan stres dan kecemasan tambahan.