Dinasti politik menjadi akibat dari rekayasa politik yang bertujuan mengendalikan badan-badan dan organ-organ pemerintahan serta sektor ekonomi.
Politik dinasti tidak berdiri sendiri, melainkan sebagai ekosistem politik-ekonomi yang hidup, bertahan, dan melindungi dirinya dari berbagai ancaman dan peluang yang mungkin mengganggu.
Politik dinasti bisa dianggap sebagai penyakit akut dalam demokrasi. Pada dasarnya, politik dinasti merusak dan parasit. Meskipun demikian, kekuatan dan daya tarik politik dinasti ini sangat menggoda bagi sebagian oligarki dan elite politik.
Drama politik dinasti dianggap sebagai hasil dari rekayasa politik yang paling kotor di Indonesia dan menjadi bagian dari sejarah gelap yang mengancam pertumbuhan dan kelangsungan demokrasi di Indonesia.
Diskusi dan wacana tentang demokrasi akan kehilangan maknanya jika politik moderasi berkelanjutan berbasis masyarakat sipil madani diabaikan oleh gelombang kekuasaan dan pengaruh kartel politik dinasti.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI