MUNCAR -- MTs Al Ishlah Muncar Banyuwangi melaksanakan  Pengajian Yasin dan Tahlil dalam rangka mendoakan Almarhum Pendiri Yayasan Al Husniyah, H. Husni yang meninggal dunia pada Ahad, 13 januari 2018 pukul 00.30 dini hari. Kegiatan yang hari berlangsung selama 7 hari ini bertempat di Mushalla madrasah, melibatkan tokoh masyarakat dan tokoh agama Muncar,  dan diikuti oleh seluruh peserta didik dan semua dewan guru serta karyawan karyawati.
H. Hasan Basri, tokoh masyarakat muncar mengapresiasi positif kegiatan ini. Selain sebagai upaya untuk menghormati almarhum atas jasa dan kontribusi terbaiknya untuk pendidikan, juga sebagai wujud dari menghidup-hidupkan amaliyah Ahlusunnah Wal Jama'ah An Nahdhiyah untuk semua warga madrasah.
"Jasa beliau untuk pendidikan muncar sangat besar, dan salah satunya adalah pada penyelenggaraan pendidikan di MTs Al Ishlah ini" tutur Hasan.
Rofi'udin, selaku kepala Madrasah menyampaikan bahwa dilibatnyanya semua warga madrasah ditujukan sebagai sebuah rangkaian penguatan karakter keislaman. Dilaksanakan secara terus menerus di teggat waktu yang sudah diprogramkan.
"Setiap pagi selama tujuh hari kedepan dipekan ini setelah pelaksanaan shalat dhuha, semua siswa membaca bersama-sama surat yasin dan tahlil, dilanjutkan doa bersama  dipimpin imam tahlil" lanjut Rofi menjelaskan.
Program ini dilaksanakan dengan dasar rujukan hadits Rasullulah Muhammad SAW, Dari sahabat Ma'qal bin Yasar r.a. bahwa Rasulallah s.a.w. "surat Yasin adalah pokok dari al-Qur'an, tidak dibaca oleh seseorang yang mengharap ridha Allah kecuali diampuni dosadosanya. Bacakanlah surat Yasin kepada orang-orang yang meninggal dunia di antara kalian" (H.R. Abu Dawud, dll) dikutip dari portal http://www.nu.or.id/post/read/37823/tentang-tahlilan-dan-dalilnya.
"Doa terbaik untuk Almarhum H. Husni, semoga Allah SWT menempatkan di tempat termulya disisiNya. Diterima semua amal baik dan diampuni semua khilaf. Keluarga dianugrahkan ketabahan dan keikhlasan. Khusus untuk keluarga besar Mts Al Ishlah muncar Banyuwangi, diberikan kekuatan untuk mewujudkan visi beliau menjadikan madrasah yang unggul dalam pengertian sesungguhnya, unggul dalam akhlaqul karimah dan prestatif dalam ruang akademis maupun non akademis" Pungkas Rofi menutup.
Penulis : Niko
Editor : Arif Fajar
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H