Sekarang tinggal tersisa tanya di benakku dan di benakmu :1. Apakah semi finalnya Brasil vs Prancis dan Belanda vs Argentina?
2. Apakah finalnya Brasil vs Belanda?
3. Apakah hasil akhirnya Brasil berhasil?
Group stage di arena Piala Dunia yang menampilkan 32 negara telah usai. Hasilnya 16 tim negara merana: Kroasia dan Kamerun (Grup A), Spanyol dan Australia (Grup B), Pantai Gading dan Jepang (Grup C), Italia dan Inggris (Grup D), Ekuador dan Honduras (Grup E), Bosnia dan Iran (Grup F), Portugal dan Ghana (Grup G), dan Rusia dan Korea Selatan (Grup H).
16 negara merana, 16 negara sisanya bergembira. Mereka yang bergembira itu diantaranya: Brazil dan Meksiko (Grup A), Belanda dan Cili (Grup B), Kolombia dan Yunani (Grup C), Kosta Rika dan Uruguay (Grup D), Perancis dan Swiss (Grup E), Argentina dan NIgeria (Grup F), Jerman dan Amerika Serikat (Grup G), dan Belgia dan Aljazair (Grup H).
Prediksi Presisi versus Prediksi Seenak Hati
Orang sering beralasan untuk menggambarkan apa pun mungkin terjadi dalam dunia bola dengan mengatakan bahwa bola itu bulat. Ya, bola memang bulat. Tetapi sebulat-bulatnya bola, semungkin-mungkinnya kejadian dalam sepak bola, ia memiliki hitung-hitungannya sendiri. Karena itu, prediksi butuh rasionalisasi, meski tak menjamin 100% presisi.
Piala Dunia adalah drama. Betapa tidak, selain menyuguhkan cerita, ia juga menyita emosi 'para penggilanya'. Bukan hanya para team official dari masing-masing negara yang ikut serta, melainkan juga para penontonnya. Bahkan tentang yang terakhir itu, alih-alih hingar bingar dengan dukungan dari para penonton negara yang ikut serta semata-mata, melainkan para penonton yang negaranya tak ikut pun, seperti para penonton asal Indonesia, turut menggema.
Prediksi bisa tak presisi. Apalagi prediksi seenak hati. Hukum realita ibarat baja. Ia bisa mengabaikan apa saja, kecuali hukum realita itu sendiri dan kehendak Tuhan, tentu saja. Kenyataannya sepak bola di Piala Dunia bukan mengandalkan popularitas liga domestik dan nama-nama besar pemain serta nama besar negara itu dalam sejarah bola. Sebab yang utama, bagaimana kondisi kejiwaan, stamina, kerja sama, dan tepatnya strategi dan taktik tim kala jelang dan terutama saat turun merumput (seperti domba ?) di lapangan hijau.
Prediksi Kali Ini : Moga Bukan Seenak Hati, Bisa Jadi Presisi