Perhatian yang bagus untuk saran pertanyaan ini. Sebelum menjawab ada baiknya saya membahas apa itu Botxcoin dan dari mana asal pengembangnya.
Sebagian dari pengguna yang telah lama berkecimpung dalam perkembangan kripto telah mengenal apa perbedaan dari token dan coin di teknologi blockchain. Tapi kali ini bukanlah saatnya untukpembahasannya.
Topik kali ini adalah untuk mengenal siapa dibalik layar atau pengembang Botxcoin yang mulai menunjukan eksistansi di peluncuran kripto pada tahun 2021.
Crypto BotXcoin dikembangkan sejak tiga tahun terakhir atau lebih tepatnya pada tahun 2018 lalu, dalam teknologi Blockchain ERC20 milik Etherium.
Pemilik dan pengembang adalah warga negara indonesia. Yang memiliki visi misi jangka panjang ialah mengedepankan teknologi Platform copytrade berbasis blockchain pertama. Bisa dikatakan ini kripto karya anak bangsa.
Dilansir dari halaman resmi, Platform copy trading Botxcoin menegaskan untuk merubah pengalaman copy trading anda tanpa ada gangguan dari pihak lain, dimana blockchain akan berkerja di setiap aktifitas yang terjadi dari trader ke pengikutnya. BotXcoin mendesain sebuah sistem ledger yang akan memonitor dan melacak aktifitas trading trader.
Peluncuran Botxcoin copytrading platform dengan exchanger terkemuka dilakukan pada pertengahan tahun 2021. Indra Kesuma sebagai Co Founder & Chief Executive Officer merupakan orang berbangsa indonesia ini memiliki misi untuk Membawa masuk 100.000 trader crypto ke platform copytrading Botxcoin pada tahun 2022 mendatang.
Kemudian, pada tahun 2023 nanti Peluncuran Botxcoin platform di Mainnet menyusul dilakukan. Pengembang Botxcoin menargetkan akan melakukan Peluncuran Botxcoin exchanger untuk mendukung Botxcoin copytrading dan token saham. White paper
Dimana bisa melakukan pembelian #botxcoin di market indonesia yaitu Indodax yang baru saja melakukan listing secara resmi dan mengumumkan listing Botxcoin di marketplace mereka. Botxcoin bisa didapatkan dan diperjual-belikan di Indodax sejak 7 juli 2021.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H