Mohon tunggu...
ACHMAD SYAIFUDDIN
ACHMAD SYAIFUDDIN Mohon Tunggu... -

Karyawan

Selanjutnya

Tutup

Politik

Heboh 5-10 M dari Nasedem !!!

11 Juni 2012   07:07 Diperbarui: 25 Juni 2015   04:07 343
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Beberapa hari terakhir media dihebohkan dengan statemen dari Partai Nasdem yang akan memberikan modal 5-10 M kepada Calegnya untuk Pemilu 2012. Beragam komentar muncul terutama dari Partai-partai pesaing yang hampir semuanya berkomentar negatif.

Apakah salah kalau Nasdem bagi-bagi uang untuk Calegnya ? Lha terus uang dari mana ? Kalau uang dari Surya Paloh dan Harry Tanoe, nanti Calegnya wakil Surya Paloh dan Harry Tanoe dong bukan wakil rakyat ? Demikian beberapa komentar negatif yang muncul.

Marilah kita semua berperasangka baik, bahwa pimpinan Nasdem ingin para Calegnya tidak keluar uang sedikitpun agar nantinya setelah menjabat tidak sibuk mencari gantinya, atau mendapat modal dari pengusaha-pengusaha hitam yang nantinya setelah menjabat akan balas budi pada pengusaha hitam tersebut. Partai Nasdem juga ingin menjaring Caleg yang berasal dari kalangan profesional yang mungkin punya kompetensi untuk duduk di Legislatif tapi tidak punya modal.

Masalah balas budi ? Mari kita berharap bahwa Surya Paloh dan Harry Tanoe benar-benar orang yang ingin mengabdi untuk bangsa dan negara, sehingga uang yang mereka keluarkan untuk modal Caleg benar benar dikeluarkan secara ikhlas, dan tidak meminta balas budi dari Caleg-calegnya untuk kepentingan mereka.

Apa bedanya kalau kali ini giliran partai yang memodali anggotanya, toh sekarang ini anggota yang memodali partainya yang tentu saja ga mungkin dari uang pribadi pasti dari fee sana sini.

Mari kita ramai-ramai daftar jadi Caleg Nasdem karena 5 M ... (saya yakin banyak dari kompasianer yang lebih layak menduduki Legislatif tapi ga bisa karena ga punya modal)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun