MCB, atau Miniature Circuit Breaker, adalah komponen kritis dalam sistem listrik yang bertanggung jawab untuk melindungi peralatan dan instalasi dari gangguan arus berlebih atau hubung singkat. Untuk sistem listrik 1 fasa, pemilihan ukuran MCB yang tepat sangat penting untuk memastikan keamanan dan kinerja yang optimal.
1. Arus Nominil (In)
  Ukuran MCB diukur dalam ampere (A) dan merujuk pada arus maksimum yang dapat dilewati oleh MCB tanpa melebur atau memicu pemutusan sirkuit. Untuk sistem listrik 1 fasa, pilih MCB dengan arus nominal sesuai dengan beban maksimum yang diharapkan.
2. Tegangan Nominil (Ue)
  Pastikan MCB memiliki tegangan nominal yang sesuai dengan sistem listrik 1 fasa, umumnya sekitar 230V.
3. Karakteristik Pemutusan
  MCB memiliki karakteristik pemutusan yang berbeda, seperti tipe C (standar), tipe B (untuk beban dengan arus inrush), dan tipe D (untuk beban dengan arus inrush tinggi seperti motor listrik). Pilih karakteristik yang sesuai dengan jenis beban yang akan dilindungi.
4. Kapasitas Pemutusan (Icu atau Ics)
  Ini menunjukkan kemampuan MCB untuk memutus sirkuit dalam kondisi arus hubung singkat. Pastikan kapasitas pemutusan MCB memadai untuk melindungi sistem secara efektif.
5. Jumlah Kutub