Awalnya, saya tidak membayangkan akan menginap di mana selama mengikuti event Kompasianvial 2015 di Jakarta. Karena tidak hanya sehari dua hari saja, tapi 4 hari cing! Ada sih kakak yang tinggal di wilayah Jakarta Timur. Tapi dengan skejul yang sudah terjadwal padat dan dengan jarak yang tidak dekat....Jakarta gitu loh! Tentunya saya masih lebih mementingkan kesehatan dan stamina supaya stabil.
Salah satu strateginya adalah mempersiapkan semua kebutuhan, termasuk penginapan, jauh-jauh hari sebelumnya. Pucuk di cita ulam pun tiba. Tuhan memang sayang banget sama saya. Oleh karena itu DIA mengirimkan seorang sahabat yaitu mbak Kartina Ika Sari untuk menjadi dewa penolong selama saya di Jakarta. Dua bulan sebelumnya, dialah yang repot mengurusi dimana saya akan menginap dengan segala macam pertimbangan. Hotel yang nyaman, jarak yang dekat dengan lokasi event sampai berapa hari saya harus mendapat penginapan. Dan itu dilakukannya dengan penuh perjuangan. Subhanallooh.... Bahkan sebelum saya nyampe Jakarta, dia sudah bookingkan kamar supaya ketika saya sampe sudah bisa langsung beristirahat. That is what friends are for....she is the really a true friend.Â
Semula, jangankan bisa mendapat penginapan di hotel yang dekat dengan lokasi event. Bermimpi untuk bisa tidur di hotel berbintang pun saya tidak berani. Karenanya saya tidak akan menolak mendapatkan penginapan apapun dan bagaimanapun yang dipilihkan. Namanya juga rejeki. Ada tempat untuk istirahat saja sudah bersyukur. Tapi ternyata referensi dari mbak Ika untuk saya menginap adalah Grand Sahid Jaya Hotel. Hotel bintang 5 yang lokasinya di pusat kota Jakarta yaitu jalan Jendral Sudirman Kav 86. Belum-belum saya sudah melayang karena merasa begitu tersanjung sekali dan tidak mampu berkata-kata untuk mengucapkan rasa terima kasih.
Sudah cukup larut malam ketika saya sampai di lobby hotel Grand Sahid Jaya, yaitu sekitar jam 11 malam. Resepsionis yang cekatan dan masih nampak begitu bersemangat melayani saya dari mengecek daftar tamu sampai mendata nomor identitas diri. Cukup melegakan dan menyenangkan tanpa prosedur yang berbelit. Karena kebetulan saya adalah tamu "spesial" hehehe. Lega setelah menerima kunci kamar, saya sudah bergegas menuju lantai 4 di temani mas bell-boy yang setia membawakan barang-barang yang seabreg.
Kamar yang nyaman untuk istirahat
Tapi rasa capek karena naik gojek selama 1,5 jam dan menempuh jarak lebih dari 25 km langsung hilang seketika. Ketika saya dan teh Efi Fitriyah (kompasianer dari Bandung) masuk ke kamar dan melihat suasana kamar yang betul-betul elegan. Tidak hanya dari segi penataan tapi nuansa yang muncul ketika kami baru masuk kedalamnya. Seperti dikomando, kata "wow" terucap dari mulut saya dan teh Efi. Di depan mata sudah terhampar double bed yang nampak begitu nyaman, yang nantinya akan menampung beban lelah tubuh kami selama beberapa hari ke depan.