Mohon tunggu...
Yulianti
Yulianti Mohon Tunggu... Guru - Guru

Warga Negara Indonesia Asli, yang cinta dengan tanah air Indonesia. Seorang guru SMP Negeri 3 Pseksu, di Kabupaten Lahat, Provinsi Sumatera Selatan.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

[FF100K] Geger di Makam Pahlawan

10 November 2011   15:16 Diperbarui: 25 Juni 2015   23:49 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Tabur bunga di makam Pahlawan, ritual rutin setiap menjelang hari Pahlawan.

"Dorma besok kamu PJ buat bunga tabur untuk acara tabur bunga besok!"  suara Mas Hans di telepon genggam.

"Oke !' Dormapun melanjutkan fesbukan dari hapenya.
***

"Selanjutannya, prosesi tabur bunga," Acik menjadi MC pada upacara Tabur Bunga Desa Rangkat di hari Pahlawan.
Pak Yayok maju menuju tugu meletakkan bunga, dan bersiap menaburkan bunga tabur. Dorma memucat.
Astaga. Dia kesiangan,  tergopoh-gopoh, bunga tabur ketinggalan di atas meja..

Kontan saja warga Rangkat geger, Mas Hans hanya bisa menghela nafas panjang.
"TANTE DORMA..INI BUNGA TABURNYA KOK GAK DIBAWA?" teriak Depe yang datang tiba-tiba.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun