Klien saya ini unik. Beliau masih muda, cantik, pintar, seksi dan berprestasi. Karirnya bagus, tidak pernah neko-neko dan selesai bekerja selalu langsung pulang ke rumah mengurus anak-anak serta rumah.
Tapi, kenapa bisa suaminya tega menyelingkuhinya di belakang? Bahkan berinisiatif menikahi selingkuhannya ini.Â
Dan, yang lebih membuat beliau tidak ikhlas dan ingin membunuh suaminya sendiri adalah pelakornya ini asisten rumah tangganya sendiri.
Bagaimana mungkin seorang ratu di rumah dibandingkan dengan pelayan raja? Bagaimana mungkin pamor seorang ratu kalah dengan pelayan raja?
Inilah penjelasan dari klien saya sembari tak mampu menahan amarah tiap bercerita. Dan, saya pribadi tidak melebih-lebihkan kondisi klien saya ini.
Memang kenyataannya beliau ini wanita yang secara penampilan itu cantik, anggun, pintar cari uang sendiri dan sangat berprestasi.
Tapi dibalik itu, dia dikhianati suaminya. Saya turut prihatin dengan kasus yang beliau alami saat itu. Kemudian, saya coba untuk selidiki bagaimana bisa seorang wanita yang hampir sempurna seperti ini disakiti oleh pria.
Pria macam apa yang dia nikahi ini kok sampai hati selingkuh dengan asisten rumah tangga.
Setelah saya berhasil menghubungi suami dan asistennya, akhirnya saya bisa menyimpulkan seperti ini, oh iya pantas saja dia diselingkuhi. Karena memang rewelnya bukan main kalau sama suaminya.
Cara bicaranya sangat keras dan kasar, sulit untuk menghargai suaminya karena memang dia merasa lebih banyak berkorban untuk rumah tangga khususnya dalam hal FINANSIAL.
Tiap hari kalau suaminya pulang kerja, yang menyediakan makanan, minuman dan pakaiannya ya asisten rumah tangganya itu.