Legenda Real Madrid Roberto Carlos mengakui bahwa Los Blancos sudah lama menunggu gelar bergengsi Liga Champions. Sudah hampir genap 12 tahun, El Real belum meraih trofi elit se-Eropa itu.
“Bagi setiap Madridista, gelar Liga Champions ke-10 itu sudah lama ditunggu. Kita sekali lagi masuk semifinal sehingga para pemain harus mempersiapkan diri dengan baik,” kata Carlos kepada Radio Marca seperti dikutip dari Football Espana.
Menurut pemain yang dua hari lalu (10/4) berulangtahun yang ke-41 itu, musim ini Real Madrid tampil mengesankan di tiga kompetisi: La Liga, Copa del Rey dan Liga Champions. Namun, tentu untuk meraih tiga gelar sekaligus merupakan hal yang susah.
“Tahun ini sulit, dengan tiga kompetisi. Apalagi, ditargetkan juara dan menjaga level tinggi sepanjang tahun,” ucap pemberi assist bagi gol Zidane di Final Liga Champions 2002 tersebut.
Carlos pun tidak punya pilihan siapa yang jadi favorit juara UCL tahun ini. Dia menilai, Bayern Muenchen telah memainkan sepakbola yang hebat. Carlos pun memuji Diego Simeone yang sanggup menerapkan cara bermain Atletico yang bagus.
“Real Madrid punya sejarah untuk juara. Chelsea punya kekuatan bersama sosok Jose Mourinho. Meski banyak dikritik, Mourinho merupakan salah satu pelatih terbaik di dunia,” ungkapnya.
Dari hasil undian semifinal UCL yang dilakukan kemarin, Real Madrid bersua dengan Bayern Muenchen, sedangkan Atletico Madrid bertemu Chelsea. Semifinal akan berlangsung pada 22-23 April 2014 dan 29-30 April 2014 dengan partai finalnya di Stadion Da Luz (Lisbon) pada 24 Mei mendatang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H