'Cukup' ucap azan itu, menyuruhku bersujud ke pemilik cinta
Namun tetap kutasbihkan namamu sebelum embun beranjak dari bumi
Agar ia menuju langit, mengabarkan bahwa aku masih mencintaimu
Dan apabila pesan itu tak sampai
Akan kuulangi puisi ini seribu kali bahkan sampai aku mati
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!