Surat Pembaca: Pelayanan Sriwijaya Mengecewakan

Pagi ini saya cukup dibuat kesal dengan maskapai penerbangan Sriwijaya. Perpindahan terminal yang mendadak dan sosialisasi yang masih simpangsiur membuat saya cukup kesal.

Saya sudah memesan tiket penerbangan dari Jakarta ke Surabaya dari tanggal 15 Agustus 2016 untuk penerbangan di tanggal 27 Agustus 2016. Lalu saya mendapat pemberitahuan by sms dari nomor 081510167777 bahwa ada perpindahan dari terminal 1B ke terminal 2F itu di tanggal 25 Agustus 2016. Tentu saja saya mencari info apakah benar demikian adanya. Ternyata benar dan sudah berlaku sejak tanggal 20 Agustus 2016. Tentu saja hal ini sudah membuat saya kecewa karena pemberitahuannya kepada customer terlambat 5 hari.

Hal lain yang membuat saya kecewa adalah saat saya menghubungi CS dari divisi pengaduan Sriwijaya Air di nomor 08041777777 pada pukul 10.40 WIB pagi ini, dilayani oleh staff bernama Sri Fatonah/ Iik (panggilan) dan staff tersebut teramat sangat tidak ramah. Setiap saya berbicara selalu dipotong dan staff tersebut berbicara panjang lebar tanpa memberikan saya kesempatan berbicara. Saya hanya berniat menanyakan mengenai tanggung jawab dari Sriwijaya mengenai perbedaan air port tax yang terjadi kenapa dikenakan kepada customer, karena di book tiket sendiri tidak ada FAQ yang menyatakan "perubahan airport tax dikenakan pada customer" tapi FAQ book yang ada adalah "harga sudah termasuk airport tax".

Seharusnya perubahan ini sudah menjadi tanggung jawab dari Sriwijaya, dan seharusnya customer yang sudah membayar sebelum tanggal 20 Agustus 2016 tidak dikenakan "charge tambahan" karena pemberlakuan tersebut seharusnya tidak berlaku pada customer yang book di bawah tanggal 20 Agustus 2016 meskipun keberangkatan di atas tanggal tersebut. Karena melalui sms yang dikirimkan juga tidak ada pemberitahuan dari "charge tambahan" tersebut, 

Mohon diperhatikan, untuk layanan maskapai sebesar Sriwijaya melakukan hal seperti ini dan terkesan sembunyi-sembunyi dan tidak mau bertanggung jawab sangat mengecewakan dan untuk Mba Sri Fatonah/ Iik sebagai staff layanan publik tolong lebih menghargai dan menghormati customer, karena saya sendiri tidak berbicara kasar atau pun tidak sopan dengan anda.