Padang - Mahasiswa Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) 4 Inbound Universitas Andalas (Unand), Saayun Salangkah (Kelompok 5), menyelenggarakan "Sosialisasi Stunting dan Anemia" di Mushalla Al Muhajirin, Kelurahan Tanah Sirah, Lubuk Begalung, Kota Padang pada Sabtu (15/6/2024). Kegiatan ini dihadiri oleh anak-anak dan remaja putri setempat.
Program PMM merupakan inisiatif Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi yang memungkinkan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia untuk belajar dan mengabdi di institusi lain selama satu semester. Kelompok Saayun Salangkah terdiri dari 26 mahasiswa yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Bali, dan Maluku, membawa keragaman perspektif dalam pelaksanaan program ini. Dalam pelaksanaannya, kegiatan ini dibimbing oleh Apt. Yoneta Srangenge, M.Sc., dosen Fakultas Farmasi Unand, yang berperan sebagai dosen modul nusantara inbound Universitas Andalas.
Latar belakang kegiatan ini didasari oleh tingginya angka stunting dan anemia di Indonesia, khususnya di kalangan remaja putri. Remaja putri dipilih sebagai target utama karena mereka adalah calon ibu yang akan mempengaruhi kesehatan generasi mendatang. Dengan memberikan edukasi dini, diharapkan dapat mencegah masalah gizi pada masa kehamilan dan menurunkan risiko stunting pada anak-anak di masa depan.
Kegiatan ini dibuka oleh MC Agi Ahmad Ghifari dan dibantu moderator Mufti Fadlin Aulia. Ilham Dzaki dan Sri Malini, mahasiswa Prodi Ilmu Gizi Masyarakat dan Keluarga dan Kesehatan Masyarakat, menjadi pembicara utama. Dimulai dengan penyampaian materi, pembagian bingkisan, ice breaking, games edukatif, dan diskusi tanya jawab. Mereka menjelaskan penyebab, dampak, dan pencegahan stunting serta anemia. "Pemahaman yang baik tentang gizi dan kesehatan reproduksi sangat penting untuk mencegah stunting dan anemia," tegas Malini.
Acara ini mendapat sambutan positif dari peserta dan pejabat setempat. Lurah Tanah Sirah, Bapak Gusriyal, menyatakan dukungannya dan berharap dapat menjalin kerjasama berkelanjutan dengan Unand untuk meningkatkan kesehatan masyarakat.
Sebagai tindak lanjut, tim Saayun Salangkah berencana mengadakan pemeriksaan berkala untuk memantau perkembangan kesehatan anak-anak dan remaja di Kelurahan Tanah Sirah.
Diharapkan sosialisasi ini dapat meningkatkan pemahaman masyarakat tentang stunting dan anemia, sehingga dapat melakukan upaya pencegahan secara mandiri dan berkontribusi pada penurunan angka stunting dan anemia di Kota Padang. Kegiatan ini juga memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa PMM dalam mengaplikasikan ilmu mereka dan berinteraksi langsung dengan masyarakat.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI