"Siapa disini yang suka duit?" Kata Pak Hariadhi membuka materi tentang cara menghasilkan uang dari menulis yang berlangsung tadi malam. Saya pikir semua orang memang suka duit. Terserah mau dibilang mata duitan, duit gak bakal dibawa mati lah, diperbudak duit lah, tapi kita realistis saja bahwa kehidupan ini butuh biaya, dan untuk itu manusia dari bangun tidur sampai tidur lagi berpikir keras bagaimana cara menghasilkan "duit".
Saya sendiri kalau bukan karena butuh duit tidak mungkin meninggalkan anak saya dirumah untuk bekerja. Semua karena duit, karena kebutuhan hidup yang belum bisa ditutup hanya dengan penghasilan suami. Padahal impian semua ibu di dunia ini adalah berada di sisi anaknya, menyaksikan pertumbuhan anaknya. .memberikan pendidikan dasar, etika,dan agama pada anak anaknya.
Itulah mengapa materi dari Bapak Hariadhi tadi malam saya ikuti dengan sangat antusias. Ketika beliau memberi quiz untuk menulis artikel pun saya lakukan.Semua karena saya ingin cepat bisa cepat menguasai materinya.Saya mengerti ini tidak akan serta merta memberi hasil besar. Tapi semua hal di dunia ini butuh ketelatenan, kesabaran dan keteguhan hati .
Seperti kata Pak Hariadhi:
"Tidak ada hal di dunia ini yang bisa menggantikan keteguhan hati. Bakat pun tidak".
Jadi meskipun kita merasa tidak mempunyai bakat, tidak masalah yang penting terus menulis dan menulis sampai memiliki jam terbang puluhan ribu jam. Lama kelamaan skill menulis akan datang dengan sendirinya.
Ada saatnya nanti saya akan berada disisi anak saya dengan hanya menggunakan daster , melakukan tugas utama saya sebagai ibu rumah tangga ,namun bisa sambil cari duit. Saat dimana saya bekerja sesuai keinginan saya, menerima job sebagai penulis freelance yang bisa disesuaikan dengan jadwal momong anak.
Ketika menunggui anak sekolah di TK diantara ibu-ibu lain yang sibuk bergosip , saya bisa sambil menulis untuk menghasilkan uang. Disaat berada di pangkalan tukang sayur , menemani anak main di palyground, dan kegiatan-kegiatan ibu rumah tangga lainnya bisa disisipi dengan menulis yang menghasilkan.
Ilmu memancing uang lewat menulis akan dilanjutkan secara lebih detil, dan dikupas tuntas malam ini. Semakin tidak sabar untuk menerima limpahan ilmu dari sang mentor.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H