Semarang (24/7) – Salah satu indikator keberhasilan pembangunan kesehatan di suatu negara dapat dilihat dari tingginya angka harapan hidup. Menurut Badan Pusat Statistik, dari tahun 2012 hingga tahun 2021 negara Indonesia mengalami kenaikan angka harapan hidup sebanyak 3,3 tahun.Â
Hingga tahun 2021, angka harapan hidup di Indonesia sudah mencapai 73,5 tahun. Seiring dengan meningkatnya angka harapa hidup, Indonesia juga tidak boleh terlena karena WHO sudah memprediksikan bahwa hingga tahun 2050 persentase penduduk usia lanjut akan meningkat 2x lipat. Â
Untuk itu, pemerintah telah memberikan beberapa upaya untuk menunjang kesehatan dan kesejahteraan lansia, salah satunya melalui Posyandu Lansia atau Poksila. Upaya pemerintah untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan juga sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDG) yang telah dicanangkan dan disepakati oleh seluruh pemimpin dunia.
Untuk mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan khususnya bagi masyarakat usia lanjut, Mayangsari selaku peserta KKN TIM II UNDIP 2021/2022 melakukan inovasi yang sejalan dengan posyandu lansia yaitu dengan memberikan pelayanan berupa penyuluhan dan konsultasi gratis terkait dengan IMT pada masyarakat usia lanjut di Kelurahan Padangsari, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang.
Kegiatan penyuluhan dan konsultasi IMT telah dilakukan pada tanggal 24 Juli 2022 di Balai Kelurahan Padangsari dengan target sasaran yaitu 52 orang warga usia lanjut dari seluruh RW di Kelurahan Padangsari.
 Alasan lain dari pemilihan kegiatan berupa penyuluhan dan konsultasi IMT di Balai Kelurahan Padangsari dikarenakan mayoritas warga Kelurahan Padangsari adalah usia lanjut yang berprofesi sebagai pensiunan. Dalam kegiatan ini, mahasiswa juga memberikan poster terkait IMT kepada Posyandu Lansia Anggrek di RW 14 Kelurahan Padangsari.
IMT adalah suatu angka yang diperoleh dari penghitungan berat badan (kg) dibagi tinggi badan (m2). IMT dapat digunakan untuk mengklasifikasikan berat badan dan obesitas pada seseorang. Pemilihan inovasi berupa penyuluhan dan konsultasi gratis terkait IMT dirasa perlu, dikarenakan IMT dapat menjadi salah satu skrining kesehatan bagi usia lanjut.Â
Pada kesempatan kali ini, skrining ditujukan untuk masyarakat usia lanjut yang tergolong obesitas diharapkan dapat menjaga pola makan dan rutin ke posyandu lansia untuk melakukan pengecekan tekanan darah dan gula darah.Â
Hal tersebut perlu dilakukan karena masyarakat usia lanjut dengan diabetes berisiko tinggi untuk terkena darah tinggi/hipertensi dan kencing manis/diabetes.