Tergores sudah lembaran tak bernama itu. mulai sepi merasuk pada jeda hati yang mengukir kunci hati. Senada pada tanggai mawar yang membusuk dibawah kamboja merah jambu. Laksana merpati yang terbang namun tidak terbang.Â
Di mana rasa iba dan kasih yang pernah kau hadirkan itu! Mengapa seolah semua hanya rasa yang tertinggal dibalik batu yang tegak dengan nama yang terpampang jelas. "Mawar" Kapan kita akan kembali pada masa yang dulu selalu sempat untuk dikunjungi. Berbalik!
Katakan! Katakanlah bahwa kita pernah menjalani bersama. Sebuah nada yang selalu mengalun pada hati yang putih. Apa? Apa benar kita tidak bisa kembali?
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI