Sore ini, saya sedang membaca majalah yang baru saja dikirim. Masih segar, fresh from the oven, jika saja itu roti.Â
Sebenarnya sih, bukan dikirim tapi dilempar. Maklumlah, majalah terkadang  sering sudah tergeletak, berada pada posisi lantai dekat gerbang, berhubung lopernya mencari jalan yang terpraktis.Â
Kotak pos yang terpasang juga memiliki lubang kecil sehingga tak mungkin jika majalah dijejalkan ke dalamnya.
Untunglah hal ini sudah diantisipasi oleh pihak/ bagian Sirkulasi majalah, sehingga majalah selalu disampul plastik untuk menghindari dari kotoran atau lebih terlindung.
Demikianlah, saya lanjut membaca majalah tersebut. Namun alangkah sedikit terperanjat, membaca istilah yang digunakan di dalamnya.
Tak perlu saya sebutkan, hanya saya beri ilustrasinya saja, seperti di bawah ini.
Tapi sepertinya, bagaimana ya?
Sopan tidak sih pemilihan kata tersebut?
Semua itu dikembalikan pada para pembacanya.
                      --**--