[caption id="attachment_393396" align="aligncenter" width="480" caption="Degan Ijo bakar ini tak hanya berkhasiat tapi juga ditata menarik"][/caption]
Air dan daging buah kelapa muda (Jawa = degan) dipercaya berkhasiat. Jenis buah kelapa ini bisa kita temukan tersebar di hampir semua wilayah Indonesia. Namun diantara beberapa jenis kelapa muda yang ada, degan ijolah yang diyakini paling berkhasiat.
Bagi Anda yang menyukai dunia traveling pasti dengan mudah menemukan warung-warung penjual degan ijo (kelapa muda hijau).
Belakangan sang penjual kelapa muda itu sudah semakin kreatif. Sebelum disajikan kepada pelanggannya degan ijo dibakar terlebih dulu selama beberapa jam hingga airnya mendidih.
Kurang jelas alasan ilmiahnya mengapa degan ijo yang dibakar lebih berkhasiat. Biasanya orang mengombinasikan air degan ijo bakar itu dengan sari rempah-rempah seperti sereh, cengkeh, kayu manis, jahe dan lainnya.
Sebagian lagi penikmat menambahkan madu murni atau kuning telur ayam kampung ke dalam air degan ijo bakar yang masih mendidih. Rasa air degan ijo setelah dibakar tentu hangat dan melegakan tenggorokan bagi siapa saja yang meminumnya.
[caption id="attachment_393397" align="aligncenter" width="640" caption="Dirancang agar menarik minat pengunjung"]
Nah mungkin dengan dibakar terlebih dulu itu maksudnya agar bahan tambahan seperti sari rempah, madu murni atau kuning telur ayam kampung itu mudah melarut dan bersenyawa dengan air degan ijo yang sudah dibakar dengan demikian khasiatnya menjadi bertambah serta menimbulkan rasa dan aroma baru yang khas.
Yang membedakan degan ijo dengan degan biasa atau jenis kelapa lainnya adalah warna sabut kelapanya. Degan ijo dicirikan dengan sabut kelapa berwarna ungu. Ada juga yang menyebutnya dengan warna merah muda.
Bila Anda kebetulan melancong ke Sidoarjo di Jawa Timur coba susuri daerah Kecamatan Krian. Persis di depan kantor polisi sektor Krian itu berdiri lapak degan ijo bakar dan beberapa pedagang kaki lima lainnya.
Lapak degan ijo bakar di Krian ini termasuk yang unik dan berbeda dari pedagang degan ijo bakar lainnya. Sang penjual meletakkan degan ijo bakarnya pada tiang besi yang cukup tinggi.
Degan-degan ijo itu digantung pada beberapa besi melingkar. Untuk sebutir degan ijo bakar dibandrol dengan harga Rp. 15.000,-.
Sekedar informasi tambahan, beberapa sumber kesehatan menyebutkan kalau degan ijo mengandung vitamin C, beberapa asam (nikotinat, folat, pantotenat), biotin, riboflavin, protein yang berupa asam amino (alanin, sistin, arginin, alin, serin), karbohidrat (glukosa, sukrosa, fruktosa, sorbitol, inositol dan lainnya) dan beraneka mineral pengganti ion tubuh.
Dengan kandungan gizi yang cukup banyak itu memungkinkan degan ijo berkhasiat menyembuhkan berbagai penyakit diantaranya : panas dalam, sembelit, menetralisir racun, hipertensi, asam urat, kolesterol, batu ginjal, diabetes dan tentunya memulihkan stamina yang mengendur.
Bagi Anda yang kelelahan sehabis bertraveling maka mengonsumsi degan ijo bakar plus madu murni menjadikan stamina Anda pulih kembali dan badan terasa segar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H