Mohon tunggu...
Mawan Sidarta S.P.
Mawan Sidarta S.P. Mohon Tunggu... Wiraswasta - Lifelong learner, Penyuka traveling, Pemerhati sejarah (purbakala) - lingkungan - masalah sosial - kebudayaan.

Lulusan S1 Agronomi Fakultas Pertanian Universitas Jember. Pernah bekerja di perusahaan eksploitasi kayu hutan (logging operation) di Sampit (Kalimantan Tengah) dan Jakarta, Projek Asian Development Bank (ADB) pendampingan petani karet di Kuala Kurun (Kalimantan Tengah), PT. Satelit Palapa Indonesia (Satelindo) Surabaya. Sekarang berwirausaha kecil-kecilan di rumah. E-mail : mawansidarta@yahoo.co.id atau mawansidarta01@gmail.com https://www.youtube.com/channel/UCW6t_nUm2OIfGuP8dfGDIAg https://www.instagram.com/mawansidarta https://www.facebook.com/mawan.sidarta https://twitter.com/MawanSidarta1

Selanjutnya

Tutup

Foodie Artikel Utama

Cicipi Sensasi "Bebek Kremes" ala Warung 5 Benua

29 Agustus 2018   13:23 Diperbarui: 30 Agustus 2018   01:01 2328
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Beragam bangsa di dunia bisa menikmati aneka masakan warung ini (dok.pri)

Untuk ukuran sebuah outlet makanan kecil dalam mal, Warung 5 Benua termasuk yang paling laris dan menunya super lengkap. Ada kurang lebih 150 an resep masakan nusantara yang ditawarkan dan siap disajikan untuk para pengunjung.

Kali ini kami ingin bertualang rasa dengan sensasi Bebek Kremes. Daging bebeknya memang empuk, ukurannya lumayan besar dan tidak bau amis. Rasa daging bebeknya juga gurih. 

Daging bebek dibalut dengan adonan kremesan spesial yang rasanya pas dan krispi banget serta tidak berasa hangus seperti yang pernah kami alami pada penjual bebek kremes lainnya.

Pastinya mengundang selera makan kami dan para pembeli lainnya. Seporsi sepertinya kurang, namun kita harus tetap waspada dengan pola hidup yang sehat terutama ketika berhadapan dengan olahan daging bangsa unggas yang mengeluarkan bunyi kwek..kwek..itu.

"Resepnya rahasia mas, warisan leluhur kami dari Madura" ujar Tommy yang siang itu terlihat sibuk melayani para pembeli.

Wah.. kalau sudah rahasia, pikir kami tidak banyak informasi yang kami gali dari warung yang pembelinya berjubel itu. 

Untuk seporsi bebek kremes lengkap dengan segelas minuman es teh manis dibandrol dengan harga Rp. 25.000,-. 

Ciri khas warung (dok.pri)
Ciri khas warung (dok.pri)
Warung Tradisional Madura yang mengusung konsep 5 benua mempunyai ciri khas yang dengan mudahnya dikenali para pembeli yaitu nomer meja (pemesanan) digantungkan pada sebuah ornamen berbentuk celurit yang merupakan senjata asli masyarakat Madura.

Untuk bisa menikmati lezatnya beragam masakan nusantara selera 5 benua maka para pembeli harus rela antri karena warung ini saban harinya tidak pernah sepi pembeli.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun