Mohon tunggu...
maura azzahra
maura azzahra Mohon Tunggu... Lainnya - Universitas Komputer Indonesia

mahasiswa aktif ilmu komunikasi di Universitas Komputer Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

gerakan partisipasi untuk palestina oleh kelompok si pemberani

4 November 2023   16:46 Diperbarui: 4 November 2023   17:44 244
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar gelombang kick

Di sebuah kota kecil bernama Bumi Damai, terdapat sebuah gerakan sosial yang kuat. Gerakan ini dipelopori oleh sekelompok pemuda dan pemudi yang memiliki tekad bulat untuk membela hak-hak Palestina. Mereka memutuskan untuk melakukan pemboikotan terhadap produk-produk Israel, salah satunya adalah restoran cepat saji McDonald's.     Kelompok pemuda ini dipimpin oleh seorang gadis muda bernama Amina. Amina adalah seorang mahasiswi yang penuh semangat dan memiliki keyakinan kuat bahwa mereka dapat membuat perubahan. 

Bersama dengan teman-temannya, Amina merencanakan aksi pemboikotan yang akan mereka lakukan di depan gerai McDonald's setempat.
     Pada suatu pagi cerah, kelompok pemuda itu berkumpul di depan gerai McDonald's. Mereka membawa spanduk-spanduk yang berisi pesan-pesan solidaritas untuk Palestina. Amina berdiri di tengah-tengah mereka, memberikan pidato singkat tentang pentingnya pemboikotan sebagai bentuk protes terhadap tindakan Israel yang merampas hak-hak Palestina.


     "Kita harus berdiri bersama dalam solidaritas dengan rakyat Palestina. Salah satu cara kita dapat melakukannya adalah dengan tidak membeli produk-produk yang mendukung negara yang melakukan penindasan terhadap mereka !! " ujar Amina dengan penuh semangat.

"Amina benar, kita harus memulai dengan sesuatu yang mudah di lakukan. Salah satunya adalah tidak lagi makan di McDonald's." ucap rafi sambil menangkat tangan.

     Gerakan pemboikotan tersebut mendapatkan perhatian media lokal, dan dalam waktu singkat, banyak warga kota mulai bergabung dengan gerakan ini. Mereka berhenti membeli makanan di McDonald's dan menggantinya dengan restoran lokal yang mendukung Palestina. Para pemuda dan pemudi tersebut juga mulai berbicara dengan pemilik bisnis setempat untuk mendukung kampanye pemboikotan ini.

     Pemilik toko dan restoran setempat pun mulai mendukung gerakan ini dengan menampilkan spanduk-spanduk di tempat mereka yang menyatakan dukungan terhadap Palestina dan pemboikotan produk Israel. Ini adalah bukti nyata bahwa gerakan mereka semakin membesar.


     Selain pemboikotan produk Israel, kelompok pemuda ini juga mengadakan penggalangan dana untuk Palestina. Mereka mengumpulkan dana dari warga kota untuk membantu rakyat Palestina yang terkena dampak konflik. Semua uang yang terkumpul disalurkan melalui organisasi kemanusiaan yang terpercaya.
     Beberapa bulan kemudian, gerakan pemboikotan ini mulai mendapat perhatian nasional. Berita tentang gerakan mereka menyebar ke kota-kota lain, dan banyak komunitas yang terinspirasi untuk melakukan hal serupa. Pemboikotan terhadap produk Israel, termasuk McDonald's, semakin meluas.
"Alhamdulillah teman-teman penggalangan dana kita suksess!! dan makin sekarang makin banyak organisasi atau sekelompok orang yang berpatisipasii..." ujar aisyah dengan raut wajah terharu dan penuh rasa syukur.


     Suatu hari, mereka menerima berita yang menggembirakan. McDonald's mengumumkan bahwa mereka akan menutup gerai mereka di Bumi Damai dan menghentikan bisnis mereka di kota tersebut. Keputusan ini diambil setelah tekanan dari berbagai pihak yang mendukung gerakan pemboikotan.


     Ini adalah kemenangan kecil bagi gerakan pemuda di Bumi Damai, tetapi mereka tahu bahwa perjuangan mereka belum berakhir. Mereka berencana untuk terus mendukung Palestina dan memperluas gerakan pemboikotan ke tempat lain.
     Pemboikotan produk Israel, termasuk McDonald's, menjadi simbol solidaritas dengan Palestina. 

Ini adalah contoh bagaimana sekelompok pemuda dan pemudi dengan tekad bulat dapat membuat perubahan dengan tindakan kecil mereka. Mereka membuktikan bahwa bersatu dan berjuang untuk hak asasi manusia adalah langkah penting dalam menciptakan perubahan positif di dunia ini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun